Tasmalinda
Kamis, 09 Oktober 2025 | 21:21 WIB
belajar bahasa Palembang, Sumatera Selatan
Baca 10 detik
  • Bahasa Palembang mencerminkan kehangatan dan keramahan masyarakatnya.

  • Sepuluh kata seperti dak, aok, dan kagek menjadi kunci untuk cepat akrab dengan wong kito.

  • Belajar bahasa Palembang membantu memahami budaya lokal yang ramah dan penuh keakraban.

5. Aok — Iya

Kalau di Jakarta orang bilang “iya”, di Palembang cukup bilang “aok”.

Nada bicaranya juga lembut, apalagi kalau disertai senyum khas wong kito.

6. Kagek — Nanti

“Kagek aku ke rumah kau,” artinya “Nanti aku ke rumah kamu.”

Sering dipakai untuk janji yang belum tentu cepat ditepati .

7. Apo — Apa

Kata “apa” berubah jadi “apo”.

Contoh: “Apo kabar?” artinya “Apa kabar?” — terdengar akrab dan ringan.

Baca Juga: Viral di Palembang! Pesan Bakso Online, Warga Temukan Kodok Utuh di Dalam Kuah

8. Beben — Teman / Saudara Dekat

Kalimat “Itu beben aku” artinya “Itu teman dekatku.”

Biasanya digunakan untuk menyebut sahabat akrab yang sudah seperti keluarga sendiri.

9. Galo-galo — Semuanya / Semua Orang

Contoh: “Galo-galo senang kalau ado pesta” artinya “Semua orang senang kalau ada pesta.”

Uniknya, pengulangan kata sering dipakai dalam bahasa Palembang untuk mempertegas makna.

Load More