Namun, dalam konteks lokal, tradisi ini dianggap memperkaya khazanah budaya religius di tengah masyarakat yang sejak dulu dikenal religius dan memegang kuat nilai-nilai spiritual.
Di Prabumulih dan Baturaja, misalnya, ada keluarga yang sengaja menyiapkan susu putih dan mengajak anak-anak minum bersama sambil berdoa. Ada pula yang membagikannya kepada tetangga sebagai simbol berbagi berkah di awal tahun.
“Kami ingin anak-anak tahu bahwa tahun baru Hijriah juga bisa dirayakan, tapi dengan cara yang membawa kebaikan,” ujar Nuraini (37), warga Sekip Ujung, Palembang.
Optimisme dan Spirit Perubahan
Para ulama berpesan, ritual ini bukan semata tradisi simbolik, tapi dorongan agar umat Islam memulai tahun dengan semangat baru, memperbaiki niat, dan berusaha lebih baik dalam amal ibadah dan kehidupan sehari-hari.
Dengan tubuh dan hati yang bersih, diiringi harapan putih seperti susu, diharapkan semua langkah hidup jadi lebih ringan dan penuh berkah.
Minum susu 1 Muharram mungkin belum menjadi tradisi massal di Sumsel.
Namun, semakin banyak masyarakat—khususnya generasi muda dan ibu-ibu majelis taklim—yang mulai menghidupkannya sebagai bagian dari spiritual refresh tahunan.
Ditambah dengan doa yang tulus dan niat yang baik, segelas susu putih di awal Muharram kini menjadi simbol optimisme Sumsel menyongsong tahun yang lebih baik.
Baca Juga: Transaksi Tembus Rp51 Miliar, Kartu Tani Digital BRI Dorong Kemajuan Petani Sumsel
Waallahu a’lam bisshawab.
Berita Terkait
-
Liburan Sekolah? Cek Paket Internet Murah IM3 & Tri untuk Warga Sumsel
-
Penjualan Mobil Turun 21 Persen, Pelaku Usaha Sumsel Minta Keringanan Pajak Kendaraan
-
Dapat Tawaran Hapus Utang dari OJK? Jangan Tertipu! Cek Fakta dan Saluran Resmi di Sini
-
Spesial Tahun Baru Islam, 3 Link DANA Kaget Berisi Cuan Maksimal Sudah Bisa Diklaim
-
Penuh Doa, Begini Cara Warga Sumsel Sambut 1 Muharram 1447 H dengan Tradisi Islam
Terpopuler
- Perbandingan Konsumsi BBM Mitsubishi Destinator vs Innova Zenix, Irit Mana?
- FC Volendam Rilis Skuad Utama, Ada 3 Pemain Keturunan Indonesia
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 6 Sepatu Jalan Kaki Brand Lokal Terbaik di Bawah 500 Ribu
- Tukang Jahit Rumahan di Pekalongan Syok "Ditagih" Pajak Rp2,8 Miliar
- 5 SUV 7 Penumpang Alternatif Destinator, Harga Lebih Murah, Pajak Ringan!
Pilihan
-
Rahasia Dean Henderson Tundukkan Algojo Liverpool: Botol Minum Jadi Kunci
-
Bos Danantara Sebut Pasar Modal Motor Ekonomi, Prabowo Anggap Mirip Judi
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
-
Update Pemain Abroad: Nathan Tjoe-A-On Debut Pahit, Eliano Menang, Mees Hilgers Hilang
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
Terkini
-
Waktunya Panen Cuan? Bongkar Cara Maksimalin Promo Emas 17 Agustus 2025
-
Okupansi Anjlok! Hotel dan Restoran di Palembang Desak Pemangkasan Pajak hingga 50 Persen
-
BRI Optimalkan Kredit Korporasi untuk Dukung Ekonomi Produktif
-
Sumsel Sepekan: Teknisi ATM Santai Kuras Brankas dan Bawa Kabur Rp425 Juta, Hanya Modal Kunci
-
Rumah Aspirasi Rakyat Palembang Layani Ratusan Warga Per Hari? Begini Prosesnya