Tujuan penurunan ini agar Bank Sumsel Babel lebih kompetitif menghadapi persaingan ketat, terutama dengan bank-bank swasta dan BUMN yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
“Besaran penurunan akan diatur secara teknis oleh direksi. Harapannya Bank BSB lebih agresif menyerap pasar,” ujar Hidayat Arsani.
4. Ditargetkan Tingkatkan Profit dan Jaga Kinerja
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, menegaskan bahwa selain ekspansi bisnis, evaluasi kinerja direksi juga menjadi perhatian. Pembagian bonus bagi direksi akan dievaluasi berdasarkan capaian kinerja keuangan.
Namun, bonus untuk karyawan tetap dipertahankan utuh agar semangat kerja internal tidak menurun. Ini menandakan bahwa para pemegang saham ingin agar transformasi Bank Sumsel Babel tetap berjalan, tanpa mengorbankan kesejahteraan pegawai.
5. Bank Sumsel Babel Cetak Kinerja Keuangan Solid
Tantangan Harry Gale tak main-main. Meski Bank Sumsel Babel mencatat kinerja keuangan yang cukup solid di tahun 2024, persaingan ke depan dipastikan makin ketat.
Performa keuangan Bank Sumsel Babel sepanjang tahun buku 2024 menunjukkan capaian yang solid dan meyakinkan.
Dengan total aset mencapai Rp39,3 triliun, bank kebanggaan Sumatera Selatan dan Bangka Belitung ini terus memperkuat posisinya di industri perbankan regional.
Baca Juga: Fakta Mengejutkan! Hanya 6 Persen TK di Sumsel yang Dikelola Pemerintah
Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun juga tumbuh signifikan hingga Rp27,9 triliun, menjadi bukti nyata kepercayaan masyarakat terhadap layanan dan reputasi bank.
Sementara itu, penyaluran kredit yang tembus Rp24,5 triliun memperlihatkan peran aktif Bank Sumsel Babel dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Stabilitas keuangan Bank pun terjaga baik, tercermin dari Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 22,50% dan Non-Performing Loan (NPL) Net hanya 0,50%, jauh di bawah batas maksimal yang ditetapkan regulator.
Dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) sebesar 87,77%, Bank Sumsel Babel berhasil menjaga keseimbangan optimal antara dana yang dihimpun dan disalurkan, menunjukkan bank ini siap melangkah lebih agresif menghadapi tantangan industri ke depan.
Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) bahkan meningkat lebih dari Rp764,1 miliar dibandingkan tahun sebelumnya — bukti bahwa kepercayaan masyarakat terhadap Bank Sumsel Babel semakin menguat.
Namun, tantangan tetap ada: meningkatkan penyaluran kredit produktif, menjaga kualitas aset, serta memperluas portofolio bisnis di tengah persaingan dengan bank-bank besar nasional.
Berita Terkait
-
Profil Harry Gale, Bankir Senior yang Jadi Dirut Bank Sumsel Babel
-
Berpengalaman di Bank Mandiri, Harry Gale Bakal Jadi Direktur Utama Bank Sumsel Babel
-
RUPS Bank Sumsel Babel Tetapkan Dividen Rp237,9 Miliar, Kinerja Keuangan Tetap Solid
-
Kabar Gembira! Bank Sumsel Babel Bagi Dividen Rp237,9 Miliar, Laba Bersih Rp475,8 Miliar
-
Punya Rumah Bukan Lagi Mimpi, Bank Sumsel Babel Permudah Warga Lewat Program KPR FLPP
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Buruan! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair Kalau Kamu Cepat Klaim
-
Energi Rakyat, Energi Negeri: Dari Ladang Minyak Rakyat Menuju Swasembada Energi
-
5 Inspirasi dari Puncak HUT ke-68 Bank Sumsel Babel: Wujudkan Semangat Change to Accelerate
-
Jejak Tersembunyi Dr AK Gani: Ketika Dokter Jadi Penyelundup Senjata untuk Republik
-
Kecewa Dihujat, Wakil Presiden Sriwijaya FC Resmi Mundur dari Jabatannya?