Punya Rumah Bukan Lagi Mimpi, Bank Sumsel Babel Permudah Warga Lewat Program KPR FLPP

SuaraSumsel.id - Memiliki rumah sendiri kini bukan lagi sekadar mimpi bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Bangka Belitung. Bank Sumsel Babel kembali menunjukkan komitmennya mendukung program pemerintah dengan menggelar Akad Massal Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera FLPP.

Bertempat di Hotel Aston Emidary, Pangkalpinang, Jumat (13/6/2025), acara ini menjadi langkah nyata mempercepat akses kepemilikan rumah layak bagi masyarakat.

Tak hanya sekadar penandatanganan akad, momentum ini juga membawa harapan baru bagi ribuan keluarga untuk segera menempati rumah impiannya.

Acara akad massal ini semakin semarak dengan kehadiran Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Suroso Djailani, bersama para perwakilan dari sejumlah asosiasi pengembang terkemuka.

Mulai dari Real Estat Indonesia (REI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra), hingga Pengembang Indonesia (PI), semuanya turut ambil bagian dalam momen penting ini.

Kebersamaan seluruh stakeholder tersebut menjadi bukti nyata kuatnya kolaborasi lintas sektor untuk memperluas akses kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Suasana penuh optimisme pun terasa, seolah membawa harapan baru bagi ribuan keluarga di Bangka Belitung yang mendambakan hunian layak.

Harapan untuk memiliki rumah yang layak kini semakin nyata bagi masyarakat berpenghasilan rendah, berkat komitmen penuh dari Bank Sumsel Babel.

Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Suroso Djailani, menegaskan bahwa pihaknya terus bergerak aktif mendukung berbagai program nasional dan daerah, khususnya dalam memperluas akses kepemilikan rumah.

Baca Juga: Bank Sumsel Babel dan Pemkab Bangka Barat Hadirkan Taman Komunitas di Kecamatan Kelapa

Melalui penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Bank Sumsel Babel hadir sebagai jembatan antara mimpi masyarakat dengan kenyataan memiliki hunian sendiri.

Ini bukan sekadar angka, melainkan upaya nyata menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi ribuan keluarga.

“Pada kesempatan ini, kami juga melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Bank Sumsel Babel dengan asosiasi pengembang perumahan serta asosiasi profesi, sebagai bentuk kolaborasi strategis dalam memperkuat program pembiayaan perumahan,” kata Suroso.

Ia menambahkan, melalui penyelenggaraan akad massal KPR FLPP ini, Bank Sumsel Babel berharap semakin banyak masyarakat berpenghasilan rendah—baik yang bekerja di sektor formal maupun informal—bisa lebih mudah mewujudkan impian memiliki rumah sendiri.

Bagi banyak keluarga, memiliki rumah bukan sekadar tempat tinggal, tetapi simbol harapan dan masa depan yang lebih baik.

Tak hanya membantu mewujudkan mimpi individu, langkah ini juga berkontribusi nyata dalam menurunkan backlog perumahan nasional yang masih menjadi pekerjaan besar bersama.

Dengan semakin terbukanya akses pembiayaan seperti FLPP, harapan untuk memiliki rumah tak lagi sekadar angan-angan.

“Bank Sumsel Babel akan selalu senantiasa menjalin sinergi bersama pemerintah daerah dan asosiasi pengembang demi memperluas jangkauan akses pembiayaan yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.

 Kegiatan tersebut turut diisi dengan sesi sosialisasi dan diskusi bersama para pemangku kepentingan, serta dihadiri oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, yang hadir mewakili Pj Wali Kota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin.

Dalam sambutannya, Juhaini menjelaskan bahwa KPR Sejahtera FLPP merupakan program pembiayaan rumah bersubsidi dari pemerintah yang menyasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Program ini dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan menawarkan suku bunga tetap yang rendah, cicilan ringan, jangka waktu panjang, serta bantuan uang muka.

“Program ini hadir sebagai bentuk keberpihakan negara dalam mewujudkan kepemilikan rumah layak huni bagi MBR, dengan meringankan beban finansial mereka,” ujar Juhaini menjelaskan.