“Kami ingin pasar modal benar-benar menjadi milik semua orang, tanpa kecuali,” sambungnya.
Melalui kegiatan ini, pesan kuat dan penuh harapan bergema dari Palembang: menjadi investor bukanlah hak eksklusif segelintir orang yang memiliki modal besar, pendidikan tinggi, atau akses informasi yang melimpah.
Pasar modal adalah milik bersama, ruang demokratis di mana setiap individu—termasuk penyandang disabilitas—memiliki hak yang sama untuk tumbuh, belajar, dan berkontribusi.
Kegiatan Sekolah Pasar Modal ini menjadi bukti nyata bahwa inklusi keuangan bukan sekadar konsep, melainkan langkah konkret untuk merangkul kelompok-kelompok yang selama ini kerap berada di pinggiran pembangunan ekonomi.
Dengan menyediakan materi yang mudah dipahami, suasana yang ramah, dan pendampingan langsung dari para praktisi, kegiatan ini membuka mata bahwa peluang investasi bukan hanya untuk mereka yang sempurna secara fisik atau mapan secara ekonomi, melainkan juga untuk mereka yang memiliki semangat belajar dan keberanian untuk mandiri.
Ini adalah tonggak penting dalam mewujudkan keadilan ekonomi, di mana akses terhadap pengetahuan dan kesempatan investasi benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa diskriminasi.
Bagaimana menurut kalian?
Berita Terkait
-
Tembok Roboh di PTC Palembang! Penjaga Parkir Terluka, Motor-Motor Rusak
-
Pembangunan Gedung Baru Palembang Indah Mall Disoal: Tak Punya Dokumen Lingkungan?
-
Bongkar Praktik Parkir Liar di Palembang: Ada Jejak Setoran hingga ke Ketua RT
-
Kabel Internet Bikin Kota Palembang Semrawut, Provider Terancam Sanksi Berat
-
Warga Palembang Harap Siaga: 3 Penyulang PLN Jalani Pemeliharaan Serentak
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Video Cak Imin Bicara Pemutihan Utang BPJS, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Isu Menkeu Purbaya Curiga Permainan Bunga Rp285,6 Triliun Bikin TPG Telat
-
Semen Baturaja Sabet 3 Penghargaan GRC 2025, Bukti Tata Kelola dan Kepemimpinan Unggul
-
UMKM Panen Rezeki di Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Gubernur Dorong Produk Lokal Naik Kelas
-
1.863 Peserta Serbu Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Terbesar Sepanjang Penyelenggaraan