SuaraSumsel.id - Gunung Kerinci, yang selama ini dikenal sebagai destinasi wisata unggulan dengan keindahan alamnya, mendadak menjadi sorotan karena penemuan mencengangkan.
Ladang ganja siap panen dengan ketinggian pohon 1,5 meter ditemukan di kaki Gunung Kerinci.
Kepolisian Resor (Polres) Kerinci berhasil mengungkapkan jika ladang ganja tersembunyi di kawasan perladangan Desa Sungai Dalam, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, tepat di lereng Gunung Kerinci.
Penemuan ini terjadi pada Rabu, 30 April 2025, menyusul laporan warga yang curiga terhadap keberadaan tanaman ganjil yang tidak biasa di area perladangan mereka.
Saat dilakukan pengecekan oleh pihak kepolisian, ditemukan sebanyak 19 batang tanaman ganja dengan tinggi rata-rata mencapai 1,5 meter.
Bermula dari Kecurigaan Warga
Kapolres Kerinci melalui keterangan resminya menyatakan bahwa keberhasilan ini berawal dari informasi warga lokal yang mulai resah dengan keberadaan tanaman yang tidak mereka kenali.
Informasi dari masyarakat tentang adanya tanaman mencurigakan yang kemudian dilakukan pengencekkan. Dari pengecekan ditemukan adanya tanaman ganja yang tumbuh di antara tanaman palawija lainnya.
Ganja tersebut diduga sengaja ditanam di antara tanaman pertanian lainnya agar tidak mencolok dan menghindari kecurigaan aparat maupun warga sekitar.
Baca Juga: Tangisan Pilu dI Rumah Kosong, Warga Syok Temukan Bayi Perempuan di Garasi
Lokasi Sulit Dijangkau, Pelaku Masih Diselidiki
Ladang ganja yang ditemukan berada di lereng terjal kaki Gunung Kerinci, membuat akses menuju lokasi tidak mudah.
Kepolisian harus berjalan kaki dan mendaki sekitar satu jam dari pemukiman warga untuk mencapai titik penemuan.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap siapa yang menanam ganja tersebut. Dugaan awal mengarah pada praktik tersembunyi yang telah berlangsung cukup lama, memanfaatkan kawasan yang terpencil dan seolah tak tersentuh.
“Kami masih menyelidiki lebih lanjut siapa pemilik atau penanam tanaman ganja ini. Lokasinya tersembunyi dan jauh dari pengawasan umum, namun kami berkomitmen untuk menindak tegas pelakunya,” tambah pihak kepolisian.
Ironi di Kaki Gunung Tertinggi Sumatera
Berita Terkait
-
Tangisan Pilu dI Rumah Kosong, Warga Syok Temukan Bayi Perempuan di Garasi
-
Tol Palembang-Betung Terancam Ditutup? Polda Sumsel Beri Evaluasi
-
Lebaran Tanpa Macet? Tol Palembang-Betung Difungsikan Sebagai Jalur Alternatif Mudik
-
Di Usia 87 Tahun, Haji Halim Ditetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Lahan Tol?
-
Benarkah Pengusaha Haji Halim Tersangka? Kasus Korupsi Tol Baleno Terungkap
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
44 Pasangan Pengantin di Palembang Ikut Nikah Massal, Dapat Buku Nikah dan Resepsi Meriah
-
Ikan Mati Massal di Sungai Musi, Warga Sebut Limbah PT Pusri Diduga Penyebabnya
-
Abadikan Anabulmu! Kumpulan 10 Prompt AI untuk Bikin Miniatur Kucing Jadi Koleksi Premium
-
Inflasi Palembang September 2025, Cabai dan Daging Jadi Biang Kenaikan Harga
-
Asap Karhutla Menyelimuti Sumsel, Luas Lahan Terbakar Capai 2.935 Hektare