SuaraSumsel.id - Di tengah guncangan harga emas dunia yang cenderung melemah akibat membaiknya sentimen pasar global, harga emas perhiasan di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), justru menunjukkan kestabilannya.
Hingga awal pekan ini, harga emas perhiasan masih bertahan di angka Rp10,1 juta per suku atau setara 6,7 gram, menurut para pedagang di sentra perdagangan emas kota itu.
Awei, pemilik Toko Emas Makmur Jaya yang berlokasi di kawasan Sako, Palembang, mengungkapkan bahwa harga tersebut masih sama seperti yang tercatat sejak Sabtu (3/5/2025) lalu.
Ia memastikan bahwa belum ada perubahan signifikan meskipun secara global harga emas cenderung melemah.
“Meskipun tren harga emas sedang terpuruk minggu ini, terutama karena membaiknya sentimen pasar seputar perundingan perdagangan global, hari ini tidak ada penurunan harga di Palembang,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Senin (5/5/2025).
Dampak Sentimen Global
Menurut Awei, pergerakan harga emas dunia minggu ini banyak dipengaruhi oleh perkembangan geopolitik dan diplomasi dagang antarnegara besar. Beberapa hari terakhir, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan bahwa kesepakatan perdagangan dengan negara-negara seperti India, Jepang, Korea Selatan, hingga China tengah dibahas intensif.
Trump juga menyampaikan adanya peluang besar untuk mencapai kesepakatan tarif dengan China, sesuatu yang selama ini menjadi momok bagi stabilitas ekonomi global. Kondisi ini membuat pasar saham global menguat dan permintaan emas sebagai aset lindung nilai (safe haven) menurun.
“Kalau situasi ekonomi dan politik dunia mereda, orang cenderung tidak lagi menyimpan aset dalam bentuk emas. Fungsi emas sebagai aset aman otomatis turun,” jelas Awei.
Baca Juga: Perkembangan Terbaru Kasus Keracunan 121 Siswa di PALI Usai Santap MBG
Harga Masih di Titik Psikologis Penting
Harga emas perhiasan di Palembang sendiri sempat mencapai puncaknya pada 17 April 2025, saat menembus angka Rp11 juta per suku.
Namun setelah itu, harga mulai menurun bertahap dan mencapai Rp10,7 juta pada 28 April 2025, sebelum stabil di angka Rp10,1 juta per suku pada awal Mei.
Stabilitas harga saat ini dianggap cukup menguntungkan bagi pelaku pasar di tingkat ritel, terutama pembeli eceran dan pengusaha perhiasan kecil.
“Kalau harga turun pelan dan stabil seperti ini, justru bagus buat penjual maupun pembeli. Tidak terlalu fluktuatif, dan orang tetap percaya beli emas,” tambah Awei.
Pedagang Tradisional Ikut Pantau Pergerakan
Berita Terkait
-
Perkembangan Terbaru Kasus Keracunan 121 Siswa di PALI Usai Santap MBG
-
Awas! Remaja Suka Tawuran di Palembang Bakal Masuk Markas Raider
-
Hakim Tolak Praperadilan Eks Wawako Fitrianti Agustinda, Kasus Korupsi Hibah PMI
-
Detik-Detik Ustad di Palembang Jadi Korban Begal: Dianiaya dan Motornya Dibawa Kabur
-
Fahri Hamzah Ungkap Rencana Bangun Rumah Susun Sepanjang Sungai Musi, Begini Detailnya
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Dari Rp 300 Juta sampai Miliaran, Ini 7 SUV Listrik Paling Gagah dan Worth It di 2025
-
Uangmu Bakal Berkurang? Ini Arti Sebenarnya Redenominasi Rupiah Menurut Menkeu Purbaya
-
Tak Sekadar Kota Pempek, Palembang Punya Tur Sejarah yang Bikin Merinding Bangga
-
Hilang Hampir Sepekan, Bilqis Bocah 4 Tahun Makassar Ditemukan di Jambi Sempat Dijual Rp3 Juta
-
Dukung Asta Cita, BRI Pastikan BLTS Kesra Tersalur Tepat Sasaran Berkat Jaringan Terluas