Pada bagian Doa Syukur Agung, umat akan memohon agar Tuhan segera menganugerahkan seorang Paus baru, sementara dalam bagian doa arwah, nama Paus Fransiskus akan disebut sebagai bentuk penghormatan dan doa bersama.
"Secara khusus, di seluruh Keuskupan Agung Palembang, kita akan mendoakan beliau menurut tradisi kita, yakni pada hari ke-3, ke-7, ke-40, ke-100, tahun pertama, tahun kedua, dan hari ke-1000 sejak wafatnya," kata Mgr. Yohanes.
Menantikan Penerus Sang Gembala
Dengan wafatnya Paus Fransiskus, seluruh kardinal Gereja Katolik dari berbagai penjuru dunia akan berkumpul di Vatikan untuk mengadakan Konklaf, yakni proses tertutup untuk memilih Paus baru.
Sejarah mencatat bahwa proses ini bisa berlangsung dalam hitungan hari maupun minggu, tergantung dinamika dan kesatuan suara para kardinal.
Mgr. Yohanes mengajak umat untuk tidak hanya meratapi kepergian sang Paus, tetapi juga membuka hati untuk menyambut kelahiran pemimpin baru Gereja yang akan meneruskan jejak pelayanan Bapa Suci Fransiskus.
“Mari kita bersatu dalam doa, memohon agar Roh Kudus menerangi para kardinal dalam konklaf mendatang. Semoga Paus yang terpilih kelak membawa terang harapan, keteguhan iman, dan semangat cinta kasih yang tak tergoyahkan,” tuturnya.
Simbol Cinta yang Abadi
Paus Fransiskus akan dikenang bukan karena gelarnya, melainkan karena keteladanan hidupnya: kesederhanaan, kasih sayang terhadap yang lemah, dan keberanian dalam mengajak dunia kembali pada nurani.
Baca Juga: Dampak Mengerikan 7 PLTU di Sumatera: Polusi Parah, Ribuan Nyawa Terancam
Di tengah duka yang mendalam, umat Katolik di Keuskupan Agung Palembang dan di seluruh dunia kini menatap ke langit dengan satu harapan: bahwa sang gembala yang telah pergi kini telah berada dalam pelukan kasih Allah yang abadi.
Tag
Berita Terkait
-
Dampak Mengerikan 7 PLTU di Sumatera: Polusi Parah, Ribuan Nyawa Terancam
-
Ini Penjelasan Panjang Alex Noerdin Usai Diperiksa Kasus Pasar Cinde
-
Terpidana Korupsi Alex Noerdin Diperiksa Lagi, Kali ini Kasus Pasar Cinde
-
Anak Wali Kota Palembang Jadi Korban Pungli, Aparat Kena Sentil Pedas
-
Semangat Kartini Sudah Ada Sejak Abad 17 di Palembang: Kisah Ratu Sinuhun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Cek Fakta: Video Menkeu Purbaya Bongkar Kerugian BUMN Viral, Faktanya Begini
-
Ketika Akar Kembali Menguat: Harapan Sungsang IV yang Bertumbuh Bersama Medco
-
Cek Fakta: Viral Isu Purbaya Jebloskan Luhut ke Penjara, Begini Faktanya!
-
Dukung Ekonomi Rakyat, BRI Kembangkan 41.715 Klaster Usaha dan LinkUMKM
-
Listrik Padam di Palembang Hari Ini, Cek Daftar Wilayah yang Terdampak!