Bayi mungil itu memiliki berat 2.300 gram dengan panjang tubuh 43 sentimeter. Saat ini, ia dirawat secara intensif di ruang Perinatologi untuk menjalani observasi medis lebih lanjut, guna memastikan tidak ada gangguan kesehatan yang terlewat, terutama mengingat ia sempat berada di lingkungan yang tidak steril saat ditemukan.
Selain perawatan medis, pihak rumah sakit juga bergerak cepat menjalin koordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Batanghari untuk menangani aspek sosial dan perlindungan anak dari kasus ini.
Menurut dr. Ibnu, langkah ini penting untuk menjamin hak-hak bayi tersebut terpenuhi, mulai dari pengasuhan sementara, proses hukum, hingga kemungkinan adopsi jika memang tidak ditemukan keluarga biologisnya.
Penanganan menyeluruh ini diharapkan dapat memberikan masa depan yang lebih baik bagi sang bayi yang baru saja memulai hidupnya dengan kisah yang begitu menyentuh.
Baca Juga: Tol Palembang-Betung Terancam Ditutup? Polda Sumsel Beri Evaluasi
Kasat Reskrim Polres Batanghari, AKP Husni Abda, menyampaikan bahwa penyelidikan dilakukan secara menyeluruh dengan langkah-langkah awal berupa olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pemeriksaan saksi-saksi, serta koordinasi intensif dengan UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta Dinas Sosial.
Hingga kini, belum ada satu pun pihak yang mengaku sebagai orangtua kandung bayi tersebut.
Menariknya, sejumlah warga telah menghubungi pihak RSUD Hamba Muara Bulian untuk menyatakan keinginan mengadopsi sang bayi.
Namun, AKP Husni menegaskan bahwa proses adopsi hanya dapat dilakukan melalui mekanisme resmi yang ditetapkan oleh Dinas Sosial, demi menjamin keselamatan dan kesejahteraan anak.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat, terutama yang mungkin mengetahui identitas atau asal-usul bayi, untuk segera melapor kepada pihak kepolisian agar kasus ini dapat segera terungkap.
Baca Juga: Lebaran Tanpa Macet? Tol Palembang-Betung Difungsikan Sebagai Jalur Alternatif Mudik
Penemuan bayi ini telah menggugah simpati publik dan menjadi perhatian luas, serta membuka diskusi tentang pentingnya perlindungan terhadap anak-anak yang ditelantarkan.
Berita Terkait
-
Cafe Hello Sapa, Kombinasi Sempurna antara Kopi dan Pemandangan Danau Sipin
-
Roy Marten Terlibat Tambang Ilegal di Jambi? Ini Klarifikasinya!
-
Viral Koramil di Jambi Minta Bingkisan Lebaran ke Pengusaha SPBU, Warganet: Memalukan
-
Sate Kacang dengan Twist Berbeda, Kuliner Jambi yang Bikin Ketagihan
-
Sensasi Tongseng Sapi di Kopi Tiam Angkasa Jambi, Lezatnya Bikin Ketagihan!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Waswas! Tarif AS Ancam Masa Depan Ekspor Karet Sumsel
-
Tito Karnavian Jongkok Gosok Lantai Kambang Iwak, Aksi Mengejutkan Saat Teken Prasasti Renovasi
-
Sumsel Gaspol Lumbung Pangan Nasional, Herman Deru Cegah Alih Fungsi Lahan
-
Modus Cinta di Medsos: Gadis Cirebon Diperkosa dan Dirampok di Hutan Empat Lawang
-
Diskotik Bekas Lokalisasi Kampung Baru Palembang Kembali Jadi Sarang Narkoba?