SuaraSumsel.id - Kabupaten Ogan Ilir kembali dikejutkan dengan insiden kecelakaan speedboat wisata yang terjadi di perairan Desa Lubuk Sakti, Kecamatan Indralaya, pada Selasa (1/4/2025) petang.
Kecelakaan ini menjadi yang kedua dalam dua hari berturut-turut, setelah sebelumnya pada Senin (31/3/2025), sebuah kejadian serupa terjadi di Desa Tebing Gerinting, Kecamatan Indralaya Selatan.
Meskipun beruntung tidak ada korban jiwa dalam kedua insiden tersebut, peristiwa ini tetap memicu kekhawatiran yang mendalam terkait keselamatan para wisatawan yang menikmati pesona alam kawasan tersebut.
Warga dan pengunjung setempat semakin cemas terhadap minimnya pengawasan dan keselamatan di sektor wisata air, yang terbilang cukup populer di daerah tersebut.
Baca Juga: Baru Kenal, Pemuda 19 Tahun Tega Cabuli Siswi SD di Hotel Melati Palembang
Kecelakaan ini terjadi ketika speedboat bermanuver dengan kecepatan tinggi, hingga akhirnya tersangkut di rerumputan air dan terbalik.
Beruntung, seluruh penumpang berhasil dievakuasi tanpa ada korban jiwa.
Namun, insiden ini kembali menjadi sorotan tajam terhadap praktik operasional speedboat wisata yang sering mengabaikan faktor keselamatan demi sensasi.
Kapolsek Indralaya, AKP Junardi kepada Suara.com, Kamis (3/4/2025) mengungkapkan bahwa pengelola speedboat kerap bermain kucing-kucingan dengan aparat. Saat ada petugas yang berjaga, para pengemudi beroperasi dengan tertib, tetapi ketika pengawasan berkurang, mereka kembali melakukan manuver berbahaya demi memuaskan wisatawan.
"Saat petugas datang, semua tertib, namun saat ditinggal, mulai manuver lagi saat mengoperasikan speedboat," ujar AKP Junardi.
Baca Juga: Ritel Hingga Perkebunan, Puluhan Perusahaan di Sumsel Tak Cairkan THR
Situasi ini memunculkan keprihatinan mendalam, mengingat keselamatan seharusnya menjadi prioritas utama dalam wisata air. Jika praktik sembrono ini terus dibiarkan, bukan tidak mungkin kecelakaan yang lebih fatal bisa terjadi di kemudian hari.
Fenomena unik di kalangan pengemudi speedboat wisata kembali mencuat setelah insiden kecelakaan di perairan Desa Lubuk Sakti. Kapolsek Indralaya, AKP Junardi, mengungkapkan adanya istilah yang cukup mencengangkan di antara mereka, yaitu "jika tidak basah maka tak perlu bayar."
Ungkapan ini menggambarkan bagaimana para pengemudi speedboat sengaja melakukan manuver ekstrem agar penumpang terciprat air, menjadikannya bagian dari daya tarik wisata.
Praktik ini dianggap sebagai hiburan yang justru membahayakan keselamatan, karena sering kali dilakukan tanpa memperhitungkan kondisi perairan dan keseimbangan perahu.
“Karena manuver itulah, penumpang speedboat sampai basah kecipratan air. Jadi kalau tidak basah, tidak usah bayar. Ini hiburan yang membahayakan keselamatan,” tegas AKP Junardi.
Pernyataan ini semakin menyoroti lemahnya pengawasan terhadap operasional speedboat wisata di kawasan tersebut.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Baru Kenal, Pemuda 19 Tahun Tega Cabuli Siswi SD di Hotel Melati Palembang
-
Ritel Hingga Perkebunan, Puluhan Perusahaan di Sumsel Tak Cairkan THR
-
Sanjo Palembang: Antara Modernisasi dan Warisan Leluhur, Mampukah Bertahan?
-
Debat Paslon PSU Pilkada Empat Lawang Dipindah ke Palembang, Ada Apa?
-
Drama Rendang Willie Salim Memanas: Desak Ratu Dewa Minta Maaf ke Warga
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Buruan Klaim! Kumpulan Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Gratis Menanti
-
Rayakan International Tea Day di Point Coffee, Nikmati Teh Favoritmu Lebih Hemat
-
Buru Promo Perawatan Rambut di Alfamart, Harga Sunsilk hingga Pantene Cuma Segini
-
Mau Saldo Gratis DANA? Ini Link Dana Kaget Terbaru yang Bisa Diklaim Sekarang
-
Harga Emas di Palembang Naik! Antam Tembus Rp1,97 Juta per Gram, Ini Penyebabnya