SuaraSumsel.id - Sumatera Selatan diprediksi mengalami cuaca yang bervariasi sepanjang hari ini, Senin (17/2/2025). Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi cuaca di wilayah ini akan didominasi oleh awan dengan potensi hujan ringan hingga lebat di berbagai daerah.
Pagi Hari: pada pagi hari, cuaca di sebagian besar wilayah Sumsel diperkirakan berawan. Namun, potensi hujan ringan terdeteksi di beberapa wilayah, terutama di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, OKU Selatan, dan Musi Banyuasin bagian utara. Warga yang beraktivitas di pagi hari diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan turunnya hujan meskipun dengan intensitas ringan.
Siang hingga sore hari: memasuki siang dan sore hari, intensitas hujan diprediksi meningkat. Awan tebal akan menyelimuti sebagian besar wilayah Sumsel, dan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di berbagai daerah. Beberapa wilayah yang diperkirakan mengalami hujan lebat antara lain Ogan Komering Ilir (OKI), Banyuasin, Ogan Ilir, Palembang, Musi Banyuasin, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Prabumulih, Muara Enim, OKU Timur, OKU, OKU Selatan, Lahat, Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara.
Hujan dengan intensitas tinggi ini berpotensi disertai kilat atau petir serta angin kencang dengan durasi singkat. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama bagi yang berkendara di jalan raya agar mengantisipasi kemungkinan genangan air dan berkurangnya jarak pandang akibat hujan deras.
Malam Hari: pada malam hari, kondisi cuaca masih menunjukkan potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa daerah, termasuk OKI, Banyuasin, dan Musi Banyuasin. Selain itu, hujan ringan juga dapat terjadi di Palembang, Ogan Ilir, OKU Timur, OKU, Muara Enim, PALI, Lahat, Empat Lawang, Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara. Masyarakat yang beraktivitas pada malam hari diharapkan tetap waspada, terutama bagi mereka yang berada di daerah rawan banjir.
Dini Hari: memasuki dini hari, cuaca berawan masih mendominasi sebagian besar wilayah Sumsel. Hujan ringan diprediksi turun di beberapa daerah seperti OKI, OKU Timur, Ogan Ilir, Banyuasin, Palembang, OKU, Prabumulih, PALI, Muara Enim, Lahat, Musi Banyuasin, dan Musi Rawas. Suhu udara di dataran rendah, seperti Palembang, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir, dan OKI, berkisar antara 23 hingga 31 derajat Celsius dengan kelembapan udara mencapai 65 hingga 98 persen. Sementara itu, wilayah dataran tinggi seperti Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Lahat, dan OKU Selatan memiliki suhu lebih rendah, yaitu 17 hingga 30 derajat Celsius dengan kelembapan udara antara 67 hingga 100 persen.
Kondisi angin dan gelombang Laut: Angin bertiup dari arah barat ke utara dengan kecepatan antara 5 hingga 28 km/jam. Sementara itu, tinggi gelombang laut di Selat Gelasa dan Selat Bangka bagian utara diprediksi berkisar antara 0,5 hingga 1,25 meter, sedangkan Selat Bangka bagian selatan memiliki tinggi gelombang yang lebih rendah, yaitu sekitar 0,1 hingga 0,5 meter. Cuaca di perairan ini diperkirakan akan mengalami hujan ringan hingga sedang, dengan arah angin dari barat ke timur laut berkecepatan 7 hingga 35 km/jam. Para nelayan dan pengguna transportasi laut diharapkan tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat terjadi secara tiba-tiba.
Peringatan Dini: BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang berdurasi singkat pada siang hingga malam hari. Wilayah yang berpotensi terdampak adalah OKI, Banyuasin, Ogan Ilir, Palembang, Musi Banyuasin, PALI, Prabumulih, Muara Enim, OKU Timur, OKU, OKU Selatan, Lahat, Pagar Alam, Empat Lawang, Lubuk Linggau, Musi Rawas, dan Musi Rawas Utara.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem. Pastikan untuk selalu memantau informasi terbaru dari BMKG dan pihak berwenang guna mengantisipasi dampak yang dapat ditimbulkan, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor.
Baca Juga: Korupsi Perizinan K3: Kabid Disnakertrans Sumsel dan Pihak Swasta Jadi Tersangka
Dengan kondisi cuaca yang cenderung tidak menentu, masyarakat diharapkan dapat lebih berhati-hati dalam beraktivitas di luar rumah serta memperhatikan faktor keselamatan, baik di darat maupun di perairan.
Berita Terkait
-
Korupsi Perizinan K3: Kabid Disnakertrans Sumsel dan Pihak Swasta Jadi Tersangka
-
Setengah Anggaran Perjalanan Dinas Sumsel Dihapus, Dana Dialihkan ke Sini
-
Fair Play Jadi Prioritas! Liga 4 Sumsel Larang Transfer Pemain di Babak Enam Besar
-
Gebyar Hadiah Miliaran Rupiah di Undian Tabungan Pesirah Bank Sumsel Babel
-
Pesan Menyentuh Herman Deru untuk Kepala Daerah Terpilih: Prioritaskan Masyarakat
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
Jelang Super League, PSIM Yogyakarta Ziarahi Makam Raja: Semangat Leluhur untuk Laskar Mataram
-
Hasil Piala AFF U-23 2025: Thailand Lolos Semifinal dan Lawan Timnas Indonesia U-23
-
42 Ribu Pekerja Terkena PHK di Tahun Pertama Prabowo Menjabat
-
BPK Ungkap Rp3,53 Triliun Kerugian Negara dari Era SBY Hingga Jokowi Belum Kembali ke Kas Negara
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta Terbaru Juli 2025
Terkini
-
Mulai 1 Agustus, Minyak dari Sumur Rakyat Boleh Dijual ke Pertamina, Cuan Besar Menanti?
-
Gen Z Palembang Diajak Tak Cuma Pintar Main Gadget, tapi Juga Cerdas Investasi Saham
-
Adidas BOOST vs Nike React: Duel Bantalan Sepatu, Mana Juaranya?
-
Atap Garasi Minimalis 6x12: Ini 4 Material Terbaik Biar Mobil Aman dan Rumah Tetap Keren!
-
Kisah Adidas Samba: Dari Sepatu Bola Jadul Jadi Incaran Semua Orang