SuaraSumsel.id - Seiring dengan meningkatnya penggunaan kosmetik di kalangan remaja Indonesia, terutama dengan adanya promosi gencar di media sosial, penting bagi mereka untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk.
Dokter spesialis kulit dan kelamin di Palembang, Sumatera Selatan, mengingatkan agar remaja tidak hanya tergoda oleh harga murah atau klaim viral, tetapi juga memeriksa apakah produk tersebut aman digunakan.
Pemahaman tentang jenis kulit, kandungan produk, serta memastikan produk terdaftar di BPOM sangat penting untuk mencegah masalah kulit yang bisa timbul akibat penggunaan kosmetik yang tidak tepat karena tidak semua produk aman untuk digunakan.
“Periksa apakah produk memiliki nomor registrasi BPOM. Produk yang telah terdaftar aman digunakan karena sudah melalui uji klinis,” ujarnya dalam seminar daring bertajuk "Tips Aman Memilih Kosmetik untuk Remaja" di Palembang.
Baca Juga: Bawaslu Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang Sengketa Pilkada Palembang
Remaja juga perlu mengenali jenis kulit mereka sebelum memilih kosmetik. Kulit berminyak, kering, atau sensitif membutuhkan formula yang berbeda.
“Kesalahan dalam memilih kosmetik dapat menyebabkan masalah kulit seperti iritasi atau jerawat. Jangan hanya mengikuti tren tanpa mempertimbangkan kecocokan produk,” kata dr Annisa.
Dengan semakin banyak remaja Indonesia yang menggunakan kosmetik untuk menunjang penampilan sehari-hari mereka, maka perkembangan sosial media yang gencar mengiklankan juga menyasar berbagai macam produk-produk kosmetik mulai dari produk lokal hingga impor.
Langkah lain yang penting adalah memeriksa bahan kandungan kosmetik pada label. Hindari produk yang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri, hidrokuinon, atau paraben dalam jumlah tinggi. Remaja disarankan membaca ulasan produk dari sumber terpercaya atau berkonsultasi dengan ahli kulit sebelum membeli.
Menurut salah seorang konsumen, Maharani (23), banyak sekali produk-produk kosmetik yang dijual murah di media sosial namun patut dicurigai keaslian dan keamanannya. Dimulai dari produk lokal, impor, bahkan produk palsu yang mengatasnamakan merk terkenal.
Baca Juga: Tren Belajar di Kafe Palembang Jadi Gaya Hidup Hedonis atau Pilihan Cerdas?
“Aku biasanya beli langsung ke toko. Kalau online, cari toko resminya di laman belanja daring, biar aman. Sekarang banyak penipuan, bilangnya asli, tapi ternyata palsu atau sudah kadaluarsa," ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
7 Kosmetik Tasya Farasya Terlaris, Bersertifikat BPOM Harga Mulai Rp50 Ribuan
-
8 Rekomendasi Merek Kosmetik BPOM, Aman untuk Anak Kecil
-
Waspada! Daftar 8 Produk Kosmetik yang Izin Edarnya Dicabut BPOM
-
5 Kosmetik Korea Paling Populer: Murah, Berkualitas Dijamin Halal
-
Destinasi Belanja Produk Kecantikan Makin Beragam, Intip Promo Menarik dari Skincare hingga Kosmetik
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Selamat Tinggal Miliano Jonathans, Orang dalam PSSI Bongkar Fakta Ini
- Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun
-
Pedagang Menjerit! Harga Kelapa Parut di Solo Naik 100 Persen
-
Modal Asing Cabut Rp 50,72 Triliun dari Pasar Saham RI
-
Gerebek Tengah Malam di Klaten, Polisi Amankan Remaja Asyik Main Kartu
-
Polres Boyolali Tangkap Pengeroyok Nenek yang Ketahuan Mencuri Bawang
Terkini
-
Long Weekend Lebih Seru, Alfamart Hadirkan Promo dan Gratis Ongkir via Alfagift
-
Buru Bakat Muda Sumsel, EPA Sriwijaya FC U-20 Resmi Bergulir
-
BRI Hadirkan Akses Pendidikan Berkualitas di Daerah 3T, Siapkan Generasi Unggul
-
Dari Tari Pendet hingga Rodat, Sepekan Workshop Dinda Bestari Hidupkan Seni Tradisi Palembang
-
Kadin Expo 2025: Herman Deru Dorong Kopi Sumsel Tembus Pasar Internasional