SuaraSumsel.id - Seorang ibu rumah tangga di Palembang, Rusmiati (40) melaporkan kasus dugaan malpraktik setelah anaknya mengalami masalah pada saluran air seni usai mengikuti sunat massal gratis. Sunat yang dilakukan di Kantor Camat Jakabaring pada Juli 2024 lalu berujung pada keluarnya air seni bercabang dari kemaluan anaknya, AL (6).
Meski telah berkonsultasi dengan dokter, masalah tersebut belum sepenuhnya teratasi. Rusmiati menceritakan jika awal mulanya ia mengantar anaknya sunat massal gratis di Kantor Camat Jakabaring Palembang, pada Rabu 3 Juli 2024 lalu, sekitar pukul 09.00 WIB.
“Di sini saya membuat laporan polisi, karena tidak terima usai melakukan sunat massal, anak saya mengeluarkan air kecil bercabang,” ungkap Rusmiati.
Namun setelahnya saat hendak kencing, namun airnya malah bercabang. Pada Senin (6/1/2025) siang, ia pun membuat laporan.
Baca Juga: Menu Hari Pertama Makan Bergizi Gratis di Palembang: Tahu, Tempe Tanpa Susu
“Tapi dokter cuma memberi obat, disitu sudah hilang, dan ini masih ada satu sisa lagi sama satu saluran aslinya. Sebenarnya kemarin ada empat saluran, sampai dengan sekarang, tersisa satu belum hilang-hilang. Awalnya sebelum di sunat, normal hanya satu saluran lubang,” ujarnya melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com
Rusmiati pun berharap dengan telah dibuatnya laporan polisi, agar pihak kepolisian dapat menyelidiki peristiwa yang dialami anaknya.
Dia berharap harus ada pihak yang bertanggungjawab atas kondisi anaknya saat ini.
“Saya tidak tahu siapa yang menyunat anak saya, dokter atau siapa. Karena kesalahannya, harapan saya agar bertanggungjawab,” ucapnya.
Baca Juga: Wisata Kuliner Durian di Palembang: Harga Mulai Rp5.000, Rasa Juara!
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Rombongan Mabuk Narkoba Tabrak Keluarga di Pekanbaru, Tinggalkan Anak Yatim Piatu
-
Perbandingan Kekayaan Dedy Mandarsyah Vs Basuki Hadimuljono, bak Bumi dan Langit?
-
Pria Baju Merah Aniaya Dokter Koas Sudah 20 Tahun Kerja di Keluarga Lady, Ngaku Spontan Mukul Tanpa Perintah
-
Beda Harga Mobil Ayahnya Lady Aurelia di LHKPN dan di Pasaran: Selisihnya Bisa Tembus 150 jutaan
-
Sudah Jadi Tersangka, Polisi Beberkan Motif Pria Kaos Merah Penganiaya Dokter Koas di Palembang
Terpopuler
- Eks Striker Barcelona Pengganti STY, Diumumkan Erick Thohir Hari Ini
- Datang ke Rumah Duka, Teh Novi Dapat Pesan dari Adik Alvin Lim: Saya Memaafkan
- Prank Awal Tahun? Shin Tae-yong Bukan Dipecat, Tapi Naik Jabatan Ini
- Kabar Duka, Pengacara Alvin Lim Meninggal Dunia
- Respons Elkan Baggott usai Shin Tae-yong Dipecat PSSI
Pilihan
-
Sidang Sengketa Pilkada 2024: Pilgub Kaltim di Panel 3, Hakim Anwar Usman Absen
-
Ajak Komunitas Terapkan Kebiasaan Positif, Yoursay Adakan Kelas New Year, New Habbit
-
Menhut Raja Juli Mau Babat 20 Juta Hektar Lahan Hutan Demi Pangan, RI Juara Soal Deforestasi
-
Bikin Panik! Ini Detik-detik SPBU Cuplik Sukoharjo Terbakar
-
Siapkan Pasukan! Menhut Raja Juli Antoni Mau Ubah 20 Juta Hektar Hutan untuk Pangan hingga Energi
Terkini
-
Korupsi Rp3,9 Miliar, 4 Mantan Petinggi BUMD Palembang Divonis Hukuman
-
Pemuda Mukomuko Diduga Dimangsa Harimau di Kebun Sawit, Hilang Sejak Sore
-
Ini Instruksi Pj Gubernur Agar Hemat 50 Persen Anggaran Perjalanan Dinas
-
Capai 900 Hektar Kebun Sawit Terendam Banjir, Petani Kesulitan Panen
-
Foto Pelaku Penggelapan Motor Rp100 Juta Viral: Dibawa Kabur Saat Test Drive