SuaraSumsel.id - Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (OJK Sumsel Babel) terus mendukung pertumbuhan perekonomian dan keuangan daerah serta pengembangan ekosistem keuangan digital melalui Sumatera Selatan Digital Financial Innovation (Sumsel Digination).
Pengembangan keuangan digital yang inklusif dan berkelanjutan tersebut diselenggarakan di Palembang, pada 11-12 Oktober lalu.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN), Bulan Inklusi Keuangan (BIK), sekaligus World Investor Week (WIW).
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital (IAKD) Hasan Fawzi mengatakan bahwa perkembangan teknologi telah membawa perubahan signifikan di bidang keuangan.
Baca Juga: OJK: Literasi Keuangan Sebagai Benteng Melawan Jerat Pinjol Ilegal
Oleh karenanya untuk meningkatkan inklusi keuangan masyarakat, inovasi teknologi dapat dihubungkan dengan kebutuhan nyata masyarakat.
“Saat ini kita sudah memasuki Digital Transformation 5.0, yang tidak hanya berfokus pada adopsi teknologi canggih, tetapi juga menempatkan kecerdasan manusia dan nilai sosial sebagai pusat dari inovasi teknologi, terutama di bidang keuangan,” ujar Hasan dalam sambutannya pada Opening Ceremony Sumsel Digination 2024.
Hasan mengungkapkan untuk menghadapi transformasi digital tersebut dibutuhkan kolaborasi banyak pihak, seperti akademisi, pemerintah, pelaku industri, masyarakat, dan media.
Kepala OJK Sumsel Babel, Arifin Susanto menjelaskan Acara Sumsel Digination Day 2024 merupakan upaya kolaboratif OJK Sumsel Babel bersama stakeholder meningkatkan pengetahuan dan kesadaran (awareness) masyarakat dan pemangku kepentingan terkait mengenai Inovasi Keuangan Digital.
“Sumsel Digination pada hari ini merupakan event digination pertama yang dilaksanakan di daerah, dan telah menarik antusiasme masyarakat dan lembaga jasa keuangan yang cukup tinggi, tercermin dari partisipasi 24 (dua puluh empat) pelaku Keuangan Digital dan terpenuhinya kuota registrasi pendaftaran pengunjung offline dalam kurun waktu kurang dari 24 jam,” kata Arifin dalam sambutannya.
Baca Juga: Inovasi Keuangan Digital di Sumsel Semakin Maju, Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Acara ini mengusung tema Digital Transformation 5.0: Peran Financial Technology dan Blockchain dalam Mentransformasi Layanan Jasa Keuangan dan Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat.
Arifin berharap bahwa acara ini dapat memberikan wawasan baru sekaligus menjadi wadah yang mempertemukan para pemangku kepentingan untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan inovasi terbaru dalam Industri Keuangan Digital.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi mengharapkan jika OJK bersama Pemerintah Daerah dapat terus berkolaborasi untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan daerah, khususnya dalam bidang digital financial.
“Kami sampaikan apresiasi kepada OJK Sumsel Babel atas inisiasinya dalam menciptakan ekosistem keuangan digital di daerah, semoga dapat terus bekerja sama menjembatani akses keuangan masyarakat yang belum terjangkau oleh layanan keuangan konvensional,” imbuh Elen.
Rangkaian kegiatan Sumsel Digination Tahun 2024 dikunjungi lebih dari 2.000 pengunjung melalui berbagai kegiatan antara lain Seminar Nasional Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, recycling capacity building SDM Lembaga Jasa Keuangan, Pekan Olahraga dan Seni Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sumatera Selatan, serta perlombaan e-sport dan robotic performance.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Selatan, Pimpinan Lembaga/Instansi Pemerintah di Sumatera Selatan, Universitas Multi Data Palembang dan Perwakilan Penyelenggaran Asosiasi di Industri Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto.
Berita Terkait
-
Modal Inti Kurang, Bank NTT dan Bank Jatim Sepakat Bentuk KUB
-
Korban Asuransi GEGII Desak OJK Jatuhkan Sanksi untuk Great Eastern General Insurance Indonesia
-
Mesin Bank Mulai Panas Jelang Akhir Tahun, Penyaluran Kredit Capai Rp7.579 Triliun
-
Pinjol Ilegal Masih Marak, Ribuan Aplikasi Diblokir
-
8.000 Rekening Bank Diblokir Terindentifikasi Judi Online
Tag
Terpopuler
- Netizen Ramai Serukan Boikot Rumah Makan Padang Berlisensi IKM, Andre Rosiade: Jaga Cita Rasa
- Usai Bongkar Borok Paula Verhoeven, Satria Mulia Ngaku Sempat Mau Dibayar Baim Wong Rp 1 Miliar
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Dulu Tuding Paula Verhoeven Ani-Ani, Satria Mulia Kini Sebut Istri Baim Wong Hanya Dimanfaatkan Nico
- Cinta Laura Kritik Artis Bawa 7 Asisten Sok Jadi Tuhan, Sindir Siapa?
Pilihan
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Derbi Indonesia! Duel Samuel Silalahi vs Julian Oerip di UEFA Youth League
-
Buku Gibran The Next President Bikin Geger Publik, Said Didu: Ini Keinginan yang Sedang Dipersiapkan
Terkini
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif
-
BRI Minta Nasabah untuk Tingkatkan Kewaspadaan dengan Edukasi
-
Modus Baru TPPO di OKU, Dua Wanita Muda Jadi Tersangka, Korban Baru 15 Tahun
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Gunakan BRImo Fitur Transfer Internasional Agar Bisa Dapatkan Hadiah Seru Terus!