SuaraSumsel.id - Terdapat sekitar 44 kios milik pedagang yang dirusak dan dagangan yang hilang alias dijarah. Hal ini diungkap Tim Kuasa Hukum pedagang dan pemilik kios yang tergabung dalam P3SRS Pasar 16 Ilir Palembang, Eddy Siswanto.
Berdasarkan CCTV yang ada di lokasi merekam aksi pengerusakan itu diduga terjadi Minggu (8/9/2024) sekitar pukul 01.00 WIB, yang diduga dilakukan sekitar 10 orang pria.
“Jatanras Polda Sumsel sudah melakukan Olah TKP,” ucapnya
Selain itu, fasilitas umum yang ada di Gedung Pasar 16 Ilir seperti WC umum dan kelistrikan turut dirusak.
“Listrik diputus, WC dirusak sepertinya dilakukan biar pedagang tidak bisa berdagang lagi,” tegas Eddy.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, tak semua lapak milik pedagang di Gedung Pasar 16 Ilir yang dirusak, beberapa bahkan di antaranya kini masih berdagang.
“Kemungkinan mereka sudah bayar DP ke BCR untuk lapak baru,” ungkapnya.
Eddy menduga aksi pengerusakan dan dagangan yang hilang ini diduga oleh oknum pihak pengelola Gedung Pasar 16 Ilir.
Eddy mengatakan, sehari sebelumnya Kepala Pemasaran BCR itu melakukan sosialisasi dan mengimbau para pedagang untuk mau direlokasi ke TPS di bawah Jembatan Ampera Palembang.
“Tapi kalau mau berdagang di TPS mereka (pedagang) diminta untuk membayar DP 20 persen dari harga kios,” ucap Eddy.
Baca Juga: Pornografi, Keluarga, dan Sekolah Jadi Akar Masalah di Balik Pembunuhan Brutal Siswi SMP
PT BCR membantah tudingan di balik pengrusakan lapak Pasar 16 Ilir.
Direktur Utama PT BCR, Satria Arif Rahmat melalui Kuasa Hukum PT BCR Suharyono membantah dugaan mendalangi pencurian dan perusakan barang milik mitra mereka.
“Mengobrak-abrik, mencuri itu tidak ada kami lakukan, kami tidak ada kepentingan untuk itu,” kata Suharyono, Minggu (8/9/2024).
PT BCR hanya punya kepentingan untuk meminta pedagang pindah dari gedung ke tempat penampungan sementara yang disediakan di bawah Jembatan Amperaa, tanpa melakukan perusakan sebagai paksaan.
Berita Terkait
-
Pornografi, Keluarga, dan Sekolah Jadi Akar Masalah di Balik Pembunuhan Brutal Siswi SMP
-
Kasus Pembunuhan Siswi SMP Palembang: Keluarga Pelaku Minta Anaknya Dibina di Panti
-
Tragedi Pembunuhan Siswi SMP di Palembang Ternyata Akibat Pengaruh Film Porno
-
Hasil Tes Urine 4 Bocil Pembunuh Siswi SMP di Palembang
-
Berlangsung Sejak Agustus 2024, Karhutla di Sungai Rotan Muara Enim Mencapai 53 Hektare
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Palembang Uji Coba Jalan Satu Arah di Jalan AKBP Cek Agus Mulai 2 Oktober, Warga Siap-siap!
-
Strategi Jitu Semen Baturaja, Laba Bersih Melejit 952 Persen di Semester I 2025
-
Untuk K-Popers Garis Keras: Panduan Bikin Miniatur Idolamu Jadi 'Photocard' Edisi Terbatas
-
Sekda Edward Candra Pimpin Finalisasi, Sumsel Siap Jadi Tuan Rumah Pornas Korpri XVII
-
Avatar Gaming Standar Itu Membosankan! Ini Cara Bikin Logo Custom Pakai Miniatur AI