SuaraSumsel.id - Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan (BPKARSS) selaku pengelola light rail transit (LRT) Sumsel menambah jam operasional kereta dalam rangka memeriahkan LRT Fest pada 19 Juli nanti.
Kebijakan ini diambil guna mengakomodasi kebutuhan transportasi ribuan penonton yang diprediksi akan hadir dalam festival tersebut.
Kepala BPKARSS Rode Paulus mengatakan jam operasional yang ditambah akan berlangsung mulai pukul 22.00 -00.50 WIB.
"Detailnya dari Bandara mulai pukul 22.00 WIB dan berakhir di DJKA pukul 00.50 WIB. Akan ada penambahan dua trainset kereta dengan total 6 perjalanan. Sifatnya gratis, tapi khusus bagi penonton LRT Fest yang memiliki tiket gelang,” ujarnya menjelaskan.
Bagi pengunjung yang menggunakan LRT bisa melanjutkan perjalanan ke venue kegiatan yang berada di Lapangan Atletik 1, Jakabaring Sport City dengan menggunakan feeder.
”Tujuannya memudahkan penonton mencapai lokasi acara. Mereka bisa menggunakannya saat pergi dan pulang. Semuanya gratis,” ungkapnya.
LRT Sumsel dioperasionalkan hingga dini hari mengingat konser diprediksi selesai pada pukul 23.00 WIB.
”Ada penampilan Bernadya, Kunto Aji, dan Tulus. Acara puncaknya Tulus. Itu dimulai sekitar jam 21.00 WIB atau 22.00 WIB. Dipastikan selesai malam. Penonton yang ingin pulang, masih bisa menggunakan LRT,” ucapnya.
LRT Fest diharapkan menjadi ajang berkumpulnya masyarakat dari berbagai daerah, terkhusus di Palembang.
Baca Juga: Ngaku Koleksi, ASN Kementerian di Palembang Diciduk Polisi Gegara Timbun Senpi Ilegal
Festival ini akan menampilkan berbagai kegiatan menarik, mulai dari konser musik dari artis lokal, nasional, hingga bazar kuliner yang juga bisa dicicipi oleh penonton selama mengikuti acara.
”Penyelenggaraan LRT Fest tahun ini merupakan yang ketiga kali. Dibuat untuk menyambut HUT LRT Sumsel yang jatuh pada tanggal 23 Juli,” ucapnya
Event LRT Fest diprediksi meningkatkan okupansi penumpang. Okupansi penumpang yang tinggi tentu saja berbanding lurus dengan kesadaran masyarakat dalam menggunakan angkutan umum yang meningkat pula.
Rode juga memastikan rata-rata penumpang harian hingga Juli ini mencapai 13.818 orang.
”Pasti saat LRT Fest bisa meningkat lagi,” tambahnya.
BPKARSS sebelumnya telah berhasil menyelenggarakan KRISS Run pada Minggu (14/7) lalu.
Berita Terkait
-
Ngaku Koleksi, ASN Kementerian di Palembang Diciduk Polisi Gegara Timbun Senpi Ilegal
-
OJK Sumsel Babel Dorong Peningkatan Kompetensi SDM BPR/S
-
4 Senpi dan Ratusan Butir Amunisi Ditemukan di Rumah Warga Palembang
-
Teater Potlot Belajar Membaca Jejak Sastra Kedatuan Sriwijaya
-
Diskusi Video Art Bersenandung di Perahu Kajang: Menjaga Pesan-Pesan Luhur
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Komitmen BRI Dorong Ekonomi Kerakyatan Berbuah Penghargaan Nasional
-
PTBA Raih Predikat Badan Publik Informatif 2025, Skor Tertinggi di Sumsel
-
Bank Sumsel Babel Perkuat Ekosistem Transaksi Digital Grab di OKU Timur
-
Telkomsel Jaga Kualitas Jaringan di Sumbagsel Selama Libur Akhir Tahun
-
Akhir Tahun Makin Meriah! 15 Link Dana Kaget Jelang Tahun Baru 2026 Diburu Warganet