SuaraSumsel.id - Bencana banjir bandang di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan juga berdampak terjadinya tanah longsor di 34 titik wilayah Kecamatan Ulu Ogan pada Kamis (23/5).
Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni di Baturaja mengatakan curah hujan tinggi yang terjadi sejak dini hari tadi sekitar pukul 01:00 WIB menimbulkan banjir bandang akibat luapan Sungai Ogan.
Akibat bencana alam tercatat ratusan rumah penduduk di beberapa kecamatan di Kabupaten OKU terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1-2 meter.
"Untuk Kecamatan Ulu Ogan tercatat satu unit rumah hanyut, 60 unit rusak berat dan 77 unit rusak ringan," katanya.
Baca Juga: Detik-detik Travel Disapu Banjir Bandang di OKU: Anak 7 Tahun Tewas, 4 Hanyut
Banjir juga menyebabkan longsoran tanah di 21 titik di sekitar permukiman penduduk di wilayah Kecamatan Ulu Ogan.
Longsoran tanah dari atas bukit juga menutup 13 titik ruas jalan di kecamatan setempat hingga akses lalulintas masyarakat di wilayah itu sempat lumpuh total.
Pihaknya menerjunkan personel dari Polsek Ulu Ogan untuk membersihkan longsor menggunakan satu unit alat berat jenis loder agar aktivitas masyarakat kembali normal.
"Saat ini longsoran tanah yang menutup ruas jalan telah dibersihkan dan masyarakat sudah dapat beraktivitas seperti semula. Begitupun banjir di sebagian wilayah Ulu Ogan berangsur surut," kata dia.
Kapolsek Ulu Ogan dan perangkat Desa Belandang, Kecamatan Ulu Ogan membuat dapur umum untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor.
Baca Juga: Dua Hari di Sumsel, Jokowi Kunjungi Pasar dan Rumah Sakit di Tengah Kunjungan Banjir
"Hingga saat ini personel kami masih siaga di lokasi banjir dan tanah longsor guna mengantisipasi bencana susulan untuk mengantisipasi korban jiwa," ujarnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Detik-detik Travel Disapu Banjir Bandang di OKU: Anak 7 Tahun Tewas, 4 Hanyut
-
Dua Hari di Sumsel, Jokowi Kunjungi Pasar dan Rumah Sakit di Tengah Kunjungan Banjir
-
Detik-detik Rumah Panggung di OKU Disapu Banjir Bandang, Ratusan Rumah Terendam
-
Banjir di Muara Enim Rendam 1.237 Rumah, 6.650 Warga Terpaksa Mengungsi
-
Dekoruma Tawarkan Inspirasi Modern Kontemporer: Konsep Showroom Terluas di Sumatra
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Dukung GENCARKAN & Sultan Muda: Dorong Ekonomi Sumsel Melesat
-
Inovasi Sampah Digital di Desa BRILiaN Hargobinangun: BRI Dorong UMKM Terus Maju
-
Waspada Pinjol Ilegal, OJK Bekali Emak-emak Sumsel dengan Ilmu Keuangan Syariah
-
Pasar Modal Inklusif: Difabel Palembang Antusias Belajar Investasi Saham
-
Literasi Keuangan & Syariah Digencarkan di Palembang, OJK Siapkan Anak Muda Jadi Sultan