SuaraSumsel.id - Dua kelompok remaja terlibat tawuran di Jalan Yusup Singadekane, tepatnya di depan Komplek Citraland, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati Palembang, Jumat (9/2/2024) pukul 03.00.
Tawuran antara kelompok Kito Ngawur dengan kelompok Instagram (IG) Enjoy Galo menewaskan satu orang. Korban atas nama Muhammad Putra Alam (19) warga Jalan Remifa, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati Palembang.
Putra tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya akibat senjata tajam (sajam). Kejadian bermula sekitar pukul 02.30 WIB, Jum’at dinihari.
Korban bersama Saksi Egi (18) dan kelompoknya Kito Ngawur mendatangi lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk tawuran dengan kelompok IG Enjoy Galo.
Baca Juga: Ini Formasi ASN yang Dibuka Pemprov Sumsel Tahun 2024
Setelah di TKP korban langsung di serang oleh kelompok IG Enjoy Galo dengan menggunakan senjata tajam hingga korban terkapar di jalanan. Kelompok IG Enjoy Galo langsung kabur ke arah Jembatan Musi II.
Korban yang terkapar lama di jalan hingga meninggal dunia, langsung dibawa unit Identifikasi Polrestabes Palembang ke RS Bhayangkara Palembang yang mendatangi TKP bersama unit Reskrim Polsek Kertapati, piket SPKT, unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang.
Tak butuh waktu lama, usai mendapati laporan adanya peristiwa tawuran anggota Satreskrim Polrestabes Palembang menangkap satu pelaku.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, membenarkan adanya kejadian tawuran dua kelompok yakni kelompok Barat Musi II dengan Kelompok Selatan dari Bukit.
“Benar sekali, ada satu korban meninggal dunia dan satu terluka akibat senjata tajam,” ucap AKBP Haris Dinzah, pada Jumat (9/2/2024), saat ditemui di Polrestabes Palembang dikutip dari Sumselupdate.com--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Oknum Polisi di Sumsel Tergoda Uang Rp225 Juta, Tipu Teman Sekolahnya Sendiri
Menurut Haris, saat ini anggota sudah berhasil menangkap satu terduga pelaku dan masih dalam pendalaman.
“Satu pelaku sudah diamankan, kini kita sedang memburu dua pelaku lainnya. Insyaallah dalam waktu cepat segera kita amankan, karena sudah teridentifikasi. Sebaiknya menyerahkan diri sebelum diberi tindakan tegas terukur,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Daftar Diskon BRI Palembang: Hemat Makan, Belanja, & Kecantikan!
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Negara Rugi Rp1,3 Triliun, Kasus Korupsi Proyek LRT Palembang Tambah 'Luka' Waskita Karya
-
Tawuran Brutal di Kereta Paris: Remaja Bersenjata Kapak, Pedang, & Tongkat Baseball
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
WNA China Tewas Tertabrak Speedboat di Sumsel, Nakhoda Jadi Tersangka
-
Rayakan HUT Emas ke - 50, Semen Baturaja Sinergi Membangun Keberlanjutan
-
Demi Harga Diri, Novi Dipenjara: Kisah Ibu 2 Anak Berjuang dari Tetangga Genit
-
Membanggakan, Maylafazza Alkayla Giffary Raih Putri Anak Indonesia Pariwisata 2024
-
Dari Kaki Bukit Barisan, Kolaborasi Energi Senyawa Panas Menerangi Sumatera