Tasmalinda
Rabu, 10 Januari 2024 | 15:49 WIB
Ilustrasi pembunuhan Ada kejanggalan pembunuhan satu keluarga di Muba, keluarga Korban Curiga (unsplash)

SuaraSumsel.id - Kasus pembunuhan yang menewaskan satu keluarga di Desa Lumputan 1 Kecamatan Sekayu Musi Banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel) yang dilakukan satu pelaku Eeng Praza (43) masih menimbulkan tanda tanya.

Pihak keluarga curiga masih adanya pelaku lain dan berharap agar kasus ini lebih cepat terungkap.

“Kami meminta bantuan kepada ibu Nurmala agar kasus ini terang benderang,” harap Kakak kandung korban Heri, Rusdi melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.

Ketua tim kuasa hukum keluarga korban Hj Nurmala mengatakan pihak keluarga korban meminta bantuan hukum kepada dirinya supaya kasus cepat diungkap

Baca Juga: Anggota Polri di Sumsel Dilarang Berpolitik, Keluarga Boleh tapi...

“Mereka juga (keluarga korban) sempat mengeluhkan tidak izinkan melihat korban, karena memang pada waktu itu keluarga korban datang kelokasi mayat sudah dibungkus dalam plastik dan langsung dibawah ke RS Bhayangkara, ketika di RS ingin melihat kondisi korban namun tetap tidak diizinkan, kalaupun meraka mengetahui kondisi korban dari foto – foto dan video yang beredar dimedia,” tegas Nurmala Rabu (10/1/2024).

Pihaknya akan membentuk tim untuk mengawal kasus ini, agar kasus ini ditangani secara objektif.

“Kami juga dalam waktu dekat akan melakukan investigasi kelapangan, mencari keterangan karena keluarga korban mencurigai ada pelaku lain dan tidak hanya satu orang, dan motifnya apa karena sebelum kejadian pembunuhan pada 16 Desember, pelaku sempat mempostimg siaran langsung di medsos fb,” ungkap Nurmalah.

“Kami akan mengawal kasus ini semaksimal mungkin dengan tim – tim kita, dan kami akan menghadap kemanapun yang dianggap perlu untuk mengfollow up kasus ini, dan kami harap penegak hukum tidak main – main dalam kasus ini,” katanya

“Jangan – jangan memang sudah di intai beberapa lama sehingga melakukan pembunuhan karena menurut informasi keluarga korban ini yang punya modal jual beli HP, jangan fakta dibalik diluar seolah – olah korban ini yang pinjam dana dari pelaku, justru pelaku yang pinjam dana keoada korban untuk jual beli hp,”  ujarnya menjelaskan.

Baca Juga: Detik-Detik Kecelakaan Maut di Tol Palindra Sumsel, Caleg PPP Tewas Mengenaskan

Load More