Ia menyebutkan hembusan angin cukup membantu menormalisasi jarak pandang, pada siang maupun malam hari. Bahkan untuk malam hari juga lebih aman terbantu dengan sistem GPS dan lampu pendaratan yang memandu pilot untuk mendarat maupun take off.
Debu kotori rumah
Sementara itu debu karhutla mengotori rumah warga di Palembang dan sekitarnya. Debu disertai beberapa material bekas daun yang terbakar dan terbawa angin mengotori genting dan juga lantai rumah warga.
"Setiap pagi ada saja debu, hitam-hitam di teras rumah. Siang hari juga banyak, sehingga harus beberapa kali menyapu lantai," kata Ny Lina di Kelurahan Bukit Lama Kecamatan Ilir Barat Kota Palembang.
Baca Juga: Akibat Buang Puntung Rokok, Seorang Warga di Kubu Raya Bikin Lahan Kebakaran Selama 1 Minggu
Hal sama juga diungkapkan warga Palembang lainnya. Mereka mengaku tidak asing lagi dengan debu bekas karhutla.
"Selain debu, bau karhutla juga menyengat, terutama malam dan pagi hari," kata Sansan, warga Ilir Barat lainnya.
Meski demikian, tidak mengganggu aktivitas mereka sehari hari. Sebagian sudah memakai masker, namun banyak yang masih tak bermasker.
Kualitas udara juga menjadi perhatian Dinas Lingkungan Hidup Kota Palembang. Data terakhir menunjukkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di kota itu terus naik akibat karhutla dan sudah lama tidak turun hujan.
ISPU di Kota Palembang saat ini berkisar 120-130, sedangkan tingkat yang membahayakan kesehatan bila di atas 200. (ANTARA)
Baca Juga: Sosok Lusapta Yudha Kurnia, Adik Istri Gubernur Herman Deru Dilantik PJ Wali Kota Pagar Alam
Berita Terkait
-
Akibat Buang Puntung Rokok, Seorang Warga di Kubu Raya Bikin Lahan Kebakaran Selama 1 Minggu
-
Sosok Lusapta Yudha Kurnia, Adik Istri Gubernur Herman Deru Dilantik PJ Wali Kota Pagar Alam
-
Korban Investasi Bodong FEC Akui Ada Pejabat Pemprov Sumsel Jadi Mentor Pangkat Tertinggi
-
Bertandang Dengan Boyong 18 Pemain, Sriwijaya FC Waspada Daya Serang Persiraja Banda Aceh
-
Korban Investasi Bodong FEC di Sumsel Bertambah: Ada Calon DPD Sampai Praktisi Hukum
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
Ikan Pari Serang Nelayan di Pantai Koala
-
Bukti Konsistensi Keberlanjutan, Semen Baturaja Sabet 2 Penghargaan TOP CSR Awards 2025
-
Ampera Tourism Run 2025 Bikin Palembang Makin Populer, Wamen Bima Arya Beri Pujian
-
Sriwijaya FC Bicara Blak-blakan soal Kehadiran Sumsel United, Ini Harapan Besarnya
-
Lebih dari Sekadar Motif, Ini 5 Pesan Tersembunyi dari Jersey Sumsel United Musim Ini