SuaraSumsel.id - Safari Anies Baswedan di sejumlah daerah dinilai Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) sebagai safari politik dengan katagori kampanye terselubung.
Atas hal ini, Politisi Demokrat tidak setuju. Dia tidak setuju jika safari Anies Baswedan di sejumlah daerah disebut sebagai curi start kampanye atau kampanye terselubung. Safari Anies Baswedan pun disebut sebagai kampanye yang tidak etis.
Merespon hal itu, Politisi Partai Demokrat Yan A Harahap tidak setuju. Menurut ia, mencuri start kampanye tidaklah tepat disematkan padasafari Anies Baswedan.
Menurut ia, kampanye tersebut itu, apabila pejabat negara yang melekatkan wajah mereka di ATM milik bank negara, bandara dan tempat publik lainnya.
Baca Juga: Dorong UMKM Sumsel Melantai di Bursa Saham, BEI Lakukan Hal Ini
“Kampanye terselubung itu, pejabat negara yang narok wajahnya di ATM Bank milik negara, bandara dan tempat-tempat fasilitas milik negara,” ungkapnya di media sosialnya.
Yan Harahap juga menyinggung beberapa gelagat lainnya pejabat yang melakukan kampanye terselubung.
“Yang foto-foto sendirian di lokasi bencana, bikin baliho terima kasih untuk dirinya dirinya. Yang jalan-jalan seolah-olah dikejar-kejar fans, dan lain-lain.” ungkap Yan Harahap
Belum lama ini, Anies Baswedan menghadiri sejumlah daerah sebagai silaturahmi dan safari kepada para pendukungnya. Setidaknya Anies Baswedan memulai dari Aceh, Sumatera Barat hingga Riau.
Setelahnya, ia memilih Indonesia timur, yakni Papua dan Sulawesi Selatan (Sulsel). Atas safari yang diterima banyak masyarakat ini, Anies Baswedan pun dilaporkan karena dianggap berkampanye sebelum waktunya.
Baca Juga: Konsumsi BBM Saat Nataru 2023 di Sumsel Naik 6 Persen: Disiapkan SPBU Kantong
Berita Terkait
-
Cerita Sandiaga Diperintahkan Prabowo Jadi Cagub DKI hingga Ditelpon JK untuk Jadi Cawagub Anies Baswedan
-
Anies Baswedan Dituding Curi Start Kampanye, Anak Buah AHY Singgung Foto Menteri Mejeng Bandara dan Fasilitas Negara
-
Elite PDIP Dukung Sanksi Bawaslu, Safari Politik Anies Dinilai Jadi Pelanggaran Serius: Etika!
-
Refly Harun Soal Anies Baswedan Curi Start Kampanye dan Tidak Etis: Hati-hati
-
Polemik Ucapan Anies Soal Baju Batik Pelanggaran, Sampai Harus Ubah Diksi
Tag
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Motivasi Langsung dari Gubernur, Ini Pesan Herman Deru untuk Generasi Muda Sumsel
-
Makin Mudah! Ini 7 Titik Pengisian Mobil Listrik di Tol Sumatera Selatan 2025
-
Biar Tahan 10 Tahun, Ini 6 Cara Merawat Baterai Mobil Listrik yang Benar
-
Lebih Nyaman atau Lebih Sexy? Ini Bedanya Push-Up Bra dan Bralette 2025
-
Dapat Saldo Dadakan! Klaim Sekarang 5 Link DANA Kaget Terbaru