Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 06 November 2022 | 08:50 WIB
Ilustrasi Twitter. Akun centang biru dikenakan biaya perbulan [Pixabay/coffee]

SuaraSumsel.id - Pemilik baru aplikasi media sosial Twitter, Elon Musk mengumumkan pemilik akun biru atau dengan istilah Twitter Blue akan dikenakan tarif. Berapakah tarif yang akan ditetapkan Elon Musk pada akun dengan keterangan terverifikasi tersebut.

Dilansir dari Android Autohority, terlepas dari centang biru yang didambakan, pelanggan Twitter Blue yang membayar juga akan mendapatkan prioritas dalam balasan, sebutan sekaligus pencarian.

Selain itu, kemampuan untuk memposting video panjang & klip audio, dan setengah dari jumlah paparan iklan. Akan ada tag sekunder bagi siapa saja yang merupakan figur publik, Musk mencatat dalam utas pengumumannya di Twitter.

Elon Musk menetapkan tarif 8 dolar/bulan bagi yang akan menyertakan tanda centang biru terverifikasi. "Harga akan disesuaikan "menurut negara proporsional dengan paritas daya beli," kata Musk.

Baca Juga: 'Membaca Pindang' Dalam Multi Perspektif: Seni, Budaya, Hingga Antoropologi Wong Sumsel

Seseorang menunjukkan kepada CEO Twitter jika perubahan baru akan memungkinkan orang untuk membuat akun terverifikasi palsu. Tanggapannya adalah — "Itu sudah sangat sering terjadi."

Sebagai pemilik dan bos teratas media sosial Twitter, dan sepertinya langkah pertamanya sebagai "Chief Twit" dengan mulai menagih pengguna terverifikasi untuk centang biru.

Melansir hitekno.com-jaringan Suara.com, Musk telah mengeluarkan arahan untuk membuat layanan berlangganan Twitter Blue lebih premium.

Pengguna terverifikasi akan diberi waktu 90 hari untuk berlangganan Twitter Blue yang lebih mahal atau kehilangan centang biru mereka.

Baca Juga: Bahaya! Air Yang Dikonsumsi Masyarakat Empat Lawang Sumsel Tercemar

Load More