SuaraSumsel.id - Fenomena air laut yang tetiba menyusut dratis di Provinsi Bangka Belitung (Babel) menjadi perhatian publik. Banyak kemudian netizen mengaitkan ini sebagai tanda bakal terjadi tsunami.
Belakangan diketahui jika air laut yang menjadi surut tersebut terjadi di Pantai Sanfur yang berada di Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah.
Banyak kemudian warga mengabadikan fenomena alam ini, hingga kemudian ramai dibahas dan menjadi viral. Banyak pula publik bertanya-tanya apakah benar ini sebagai tanda bakal terjadi tsnumani di provinsi kepulauan tersebut.
BMKG Pangkalpinang pun buka suara. Lembaga ini memastikan tidak bakal ada aktivitas kegempaan di sekitar Bangka Tengah maupun Bangka Belitung daalam waktu dekat.
Baca Juga: Cuaca Sumsel Hari Ini: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan Disertai Petir
Berdasarkan analisis yang dilakukan BMKG diketahui jika sinyal seismik di sensor terdekat yang memperlihatkan kegempaan hasilnya tidak ada di Bangka Tengah.
Melansir wowbabel.com-jaringan Suara.com, hasil prakiraan pasang surut air laut di wilayah Bangka Belitung tidak ditemukan perubahan gelombang air laut yang signifikan.
Hal ini dinilai sebagai gejala normal pasang surut harian.
Dengan demikian maka berdasarkan hasil pengamatan BMKG Pangkalpinang, bahwa tidak didapatkan adanya gejala peristiwa tsunami.
Oleh karena itu BMKG menghimbau masyarakat agar tidak mempercayai isu tsunami yang berkembang dan dapat melakukan aktivitas seperti biasanya.
Baca Juga: BI Ingatkan Pemda di Sumsel Waspada Gejolak Harga Pangan Jelang Akhir Tahun
"Tetap waspada dan selalu pantau informasi resmi yang bersumber dari BMKG melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android "Info BMKG"," tulis BMKG
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tulis BMKG
Berita Terkait
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Korupsi Timah Bikin Ekonomi Babel Merosot, Ribuan Orang di-PHK
-
Para Pengusaha Bangka Belitung Ungkap Proses Bisnis Kerja Sama Smelter dengan PT Timah
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Rayakan HUT Emas ke - 50, Semen Baturaja Sinergi Membangun Keberlanjutan
-
Demi Harga Diri, Novi Dipenjara: Kisah Ibu 2 Anak Berjuang dari Tetangga Genit
-
Membanggakan, Maylafazza Alkayla Giffary Raih Putri Anak Indonesia Pariwisata 2024
-
Dari Kaki Bukit Barisan, Kolaborasi Energi Senyawa Panas Menerangi Sumatera
-
BRI Catatkan Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun