SuaraSumsel.id - Peristiwa kematian seorang Kepala Desa atau Kades Kuala Dua Belas, Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan, Artoni bin Mesir (51) terungkap.
Pelakunya ialah orang yang menyimpan dendam lama. Peristiwa pembunuhan berencana ini terjadi saat Kades Artoni hendak salat berjemaah di masjid.
“Pelaku Ari ini memang memiliki dendam lama dengan korban. Saat itu, pelaku melihat korban sedang melintas di depan rumahnya hendak salat magrib ke masjid,” kata Kasat Reskrim Polres OKI AKP Jatrat Tunggal Rachmad Wicaksono, S.Ik Senin (1/8/2022).
Aksi penikaman tersebut dilakukan oleh pelaku Ari Anggara bin Sarman (29) pada Jum’at (29/7/2022) sekitar pukul 18.00 WIB. Pelaku Ari tersinggung karena saat itu korban tidak menyapanya dan justru melemparkan tatapan sinis.
"Ari lalu masuk ke dalam rumah untuk mengambil pisau lalu menyusul korban ke masjid. Saat itu korban bersama dua orang lain sedang mengambil air wudhu. Ari yang melihatnya langsung menikam tubuh korban sebanyak 3 kali hingga meninggal dunia di lokasi dengan bersimbah darah di tempat wudhu,” terangnya.
Mendapatkan laporan penusukan, kata Jatrat, petugas Polsek Tulung Selapan langsung bergerak cepat menuju lokasi hingga akhirnya pelaku Ari diamankan saat masih bersembunyi di rumahnya.
“Dari hasil pemeriksaan motif pembunuhan ini karena dendam. Pelaku Ari ini diketahui menyimpan dendam lama kepada korban sejak tahun 2018 lalu,” terangnya.
Pelaku Ari ini sebelumnya sempat dituduh oleh korban telah mencuri mesin speed boat milik Kades Rantau Lurus. Hal itulah yang membuatnya sakit hati dan dendam kepada korban.
Sementara itu, Kapolsek Tulung Selapan OKI AKP M Firmansyah menambahkan berdasarkan hasil pemeriksaan kejiwaan, tersangka Ari ini dinyatakan normal serta tidak dalam pengaruh narkoba saat melakukan aksinya.
Baca Juga: Terungkap! Benda Asing yang Melintasi Langit Sumsel Ternyata Sampah Antariksa China
“Atas perbuatannya itu, pelaku dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana,” jelasnya melansir beritamusi.co.id-jaringan Suara.com.
Terpisah, pelaku Ari Anggara mengaku telah lama menyimpan dendam dengan korban karena pada tahun 2018 lalu ia pernah dituduh melakukan pencurian oleh korban yang merupakan Kades. Akibatnya banyak warga desa juga percaya dengan tuduhan tersebut.
“Saya mengaku menyesal telah melakukan perbuatan itu,” ujarnya singkat.
Berita Terkait
-
Terungkap! Benda Asing yang Melintasi Langit Sumsel Ternyata Sampah Antariksa China
-
Sumsel Sepekan: Bupati Askolani Dilaporkan Mantan Istri Kedua ke Polisi Hingga 4 Berita Menarik Lainnya
-
Sumsel Awal Pekan Ini Berpotensi Berawan
-
Dilaporkan Wanita Mengaku Istri Kedua ke Polisi, Bupati Banyuasin Askolani Beri Penjelasan Ini
-
Sejak Pandemi Permintaan Darah di Palembang Naik, Rata-Rata 2.000 Kantong Per Bulan
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Update Klasemen Terkini! Sumsel United Bertahan di Lima Besar, Sriwijaya FC Masih di Dasar
-
5 Pencapaian Gemilang Bank Sumsel Babel, Laba Tembus Rp521 Miliar hingga September 2025
-
Menit 89 yang Bikin Sriwijaya FC Gagal Raih Kemenangan Perdana di Jakabaring
-
Dukung Program Kepemilikan Saham Karyawan, BRI Siapkan Buyback Saham Rp3 Triliun
-
Peduli Generasi Sehat, PTBA Turun Tangan Tangani Stunting Dengan Pengobatan Gratis