Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 24 Juli 2022 | 11:53 WIB
Sejumlah remaja berpose saat difoto di Kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraSumsel.id - Fenomena anak remaja nonkrong di kawasan Sudirman yang dikenal dengan nama Citayam Fashion Week makin dikenal. Anak-anak tampil dengan penuh gaya layaknya fashion show "jalanan". Fenomena ini pun menyita perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Ia pun berpendapat Citayam Fashion Week adalah bentuk kreativitas positif anak-anak muda yang harus didukung selama tidak melanggar aturan yang berlaku.

"Asalkan positif, saya kira nggak ada masalah. Jangan diramaikanlah. Hal-hal yang positif itu diberikan dukungan dan didorong asal tidak menabrak aturan. Itu kan kreatif, karya-karya seperti itu," ujar Presiden Jokowi usai menghadiri acara Peringatan Hari Anak Nasional di Kebun Raya Bogor, Sabtu (23/7/2022).

Jokowi justru mempertanyakan mengapa kreativitas para remaja tersebut harus dilarang. "Kenapa harus dilarang, asal tidak menabrak aturan, tidak melanggar aturan. Prinsipnya di situ," ujar Jokowi.

Baca Juga: Potret Menahun Anak Jalanan di Sumsel: Terdesak Kebutuhan Ekonomi Sampai Jeratan Orang Terdekat

Fenomena anak-anak remaja berbusana nyentrik yang berkumpul atau "nongkrong" di dekat Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta.

Aksi para remaja tersebut viral di media sosial dan menyita perhatian berbagai kalangan termasuk para tokoh kepala daerah dan artis papan atas.

Momen Ridwan Kamil Ikut Citayam Fashion Week (Instagram/@ridwankamil)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil misalnya ikut menjajal berjalan di kawasan Sudirman mengenakan busana fashionable.  Artis seperti Baim Wong dan istrinya Paula Verhoeven juga turun langsung ke kawasan Sudirman ingin melihat fenomena Citayam Fashion Week.

Bahkan Baim Wong berencana membuat Citayam Fashion Week beneran dengan menjanjikan hadiah ratusan juta rupiah. (ANTARA)

Baca Juga: Akhir Pekan di Sumsel, Cuaca Berawan Dengan Potensi Hujan Disertai Petir

Load More