SuaraSumsel.id - Pendistribusian air bersih ke beberapa kawasan di Kota Palembang, Sumatera Selatan mati sementara, selama enam jam. Hal ini karena ada pemasangan perangkat kelistrikan berkekuatan 1.250 kilovolt ampere (KVA) yang pengerjaanya dimulai pada Rabu (8/6).
“Pemasangan perangkat kelistrikan di Booster KM 4, berupa Trafo kapasitas 1.250 KVA diperkirakan berlangsung selama 6,5 jam pada Rabu besok, mulai pukul 10.00 WIB - 16.30 WIB, selama pengerjaan itu distribusi air bersih dihentikan sementara,” kata Direktur Teknik PDAM Tirta Musi Palembang Azharuddin.
Pemasangan perangkat kelistrikan tersebut berdampak pada penghentian distribusi air untuk masyarakat di beberapa wilayah meliputi unit pelayanan air bersih KM 4 dan Alang-alang Lebar.
Masing-masing mulai dari Jalan Kancil Putih, Jalan Utama, Jalan Macan Kumbang, Jalan Kapten Anwar Arsyad, Jalan Bonsai, Jalan Lunjuk, Jalan Sungai Sahang, Jalan Bank Raya, Jalan Demang Lebar Daun ruas kanan dan kiri, Komplek Demang Mas, Jalan Trikora, Jalan Inspektur Marzuki (wilayah Irigasi), Jalan Enim, Jalan Jenderal Sudirman dan sekitarnya.
Selanjutnya, Jalan Basuki Rahmat dan sekitarnya. Jalan Rimba Kemuning, Jalan Cambai Agung, Jalan Swadaya, Jalan Sersan Sani, Jalan Kol H Barlian, Jalan Kasnariansyah, Jalan Letnan Murod, Jalan Swadaya Jalan Lembaga Permasyarakat, Jalan Aman, Jalan Srijaya, Komplek Pemda, Jalan Mahmil, dan Jalan Tamansari.
“Dalam wilayah unit pelayanan KM 4 termasuk distribusi air ke Istana Gubernur Sumatera Selatan dan Markas Polda juga terdampak,” ujarnya.
Melansir ANTARA, untuk wilayah pelayanan air bersih Alang-alang lebar dari booster Punti Kayu meliputi Jalan Sukabangun 2, Soak Simpur, Lorong Masjid sampai dengan Griya Sejahtera Sukawinatan, Jalan Letkol Andrianz, Lintas barat, Jalan Sukamaju, Jalan Suka Senang.
Selanjutnya, Jalan Suka Bakti, Jalan Sukarela, Batu Jajar sampai dengan Perum Duta Mas, Jalan Naskah, Jl H M Soleh, Jalan Suka Karya, Jalan Surya Sakti, dan Jalan Perindustrian I.
“Normalisasi pengaliran setelah gangguan khususnya untuk di daerah ujung pengaliran memakan waktu kurang lebih 2X24 jam. Untuk itu, kepada pelanggan di wilayah terdampak agar dapat menampung air untuk mengantisipasi kebutuhan selama terjadinya gangguan pengaliran,” ucapnya. [ANTARA]
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 8 Juni 2022, Sumsel Cerah Berawan hingga Dini Hari
Berita Terkait
-
Kronologi Pipa PT Medco di Musi Rawas Terbakar, Asap Hitam Membumbung
-
Diduga Pipa Migas Meledak, Rumah di BTS Ulu Mura Terbakar
-
Blak-blakan! Ilham Sudiono Akui Terima Fee Proyek Infrastuktur dari Kontraktor Robby
-
Jejak Abdul Qodir Hasan Baraja, Pimpinan Khilafatul Muslimin yang Disebut Berafiliansi NII
-
Selebgram Palembang Jadi Aspri ke-50, Hotman Paris Kesulitan Sebut Namanya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Detik-detik Warga Temukan Guru PPPK OKU Sayidatul Fitriyah Tewas Terikat di Kontrakan
-
8 Mobil Bekas Turbo Terbaik di Bawah Rp250 Juta untuk Pengguna Harian
-
Minat Investasi Melonjak 66,8%, Tabungan Emas Holding UMi BRI Melejit hingga 13,7 Ton
-
6 Mobil Bekas untuk Tampil Keren tanpa Biaya Modifikasi Mahal bagi Anak Muda
-
Rezeki Digital Datang Lagi! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis Kalau Kamu Cepat Klaim