Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Kamis, 07 April 2022 | 10:33 WIB
Marshel Widianto mengakui jika dirinya nakal. [Instagram]

SuaraSumsel.id - Komedian Marshel Widianto kini menjadi perhatian publik. Dia terungkap sebagai komedian M yang membeli puluhan video Dea Onlyfans secara langsung.

Video porno tersebut dibeli secara langsung, karena sudah mengenal Dea.

Pagi ini, Marshel diperiksa polisi. Hal ini dibenarkan oleh Kanit 1 Siber Metro Kompol I Made Redi ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (6/4/2022).

Karena pengakuan Dea ini, media sosial Marshel pun ramai diserbu netizen. Terakhir ia mengunggah postingan yang mengungkapkan jika dia siap diperiksa polisi atas kasusnya.

Baca Juga: Aktivis di Sumsel Menyayangkan Vonis pada Munarman: Dia Bukan Teroris tapi Suara Kritis yang Dibungkam

Mulanya dia menulis enggan memberikan komentar apapun atas kasusnya, namun setelah sosoknya pun terungkap sebagai pembeli video porno Dea Onlyfans.

Dalam unggahan tersebut dia menulis jika dia memang nakal.

Mulanya dia membuka kalimat dengan mengungkapkan dengan permohonan maaf. "Maafkan kenalakanku ya teman-teman," ujarnya.

Lalu dia pun mengungkapka jika memang dia sosok yang nakal. "Aku emang nakal," sambung dia,

Mesti sudah mengaku nakal, dia menegaskan jika dia bukan orang kriminal, "Aku emang nakal, tapi aku bukan kriminal," sambungnya.

Baca Juga: Pertamina Apresiasi Polda Sumsel Ungkap Oknum Penyalahgunaan Solar Bersubsidi

Video syur Dea OnlyFans diduga disebarkan oleh pihak ketiga. Karenanya, Dea mengajukan diri sebagai justice collaborator kepada kepolisian untuk mengusut dugaan tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Herlambang Ponco selaku kuasa hukum Dea OnlyFans di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (4/2/2022) lalu. Menurut Herlambang, kliennya cuma unggah video syurnya di situs berbayar OnlyFans.

 "Tetapi, kenapa perkembangannya waktu di platform-platform lain diakui di Indonesia konten dari sodara Dea ini sangat masif penyebarannya," kata Herlambang.

"Berarti otomatis ada pihak ketiga yang melakukan hal tersebut," ujarnya lagi.

"Nanti mungkin JC (justice collaborator arah ke sana (mencari oknum penyebar). Dalam artian otomatis lihat saja yang menyebarkan itu semua. Karena memang saudara Dea itu hanya terbatas di OnlyFans untuk penggunggahnya," ujarnya.

Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap Dea OnlyFans di Malang, Jawa Timur, pada Kamis (24/3/2022) malam.

Load More