SuaraSumsel.id - Satu jembatan gantung di Desa Rantau Benar, Kecamatan Ranah Mendalu, Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar) Jambi, nyaris putus.
Kondisi ini karena salah satu bagian tali besi putus mengakibatkan belasan pelajar yang melintasi terjatuh ke sungai dalam kondisi air surut, sehingga hanya mengalami luka-luka.
Melansir ANTARA, jembatan gantung di RT 02, Desa Rantau Benar, Kecamatan Ranah Mendalu, Kabupaten Tanjabbar besi ulir penahan bagian sebelah kiri putus sehingga jembatan mengalami kemiringan dan mengakibatkan belasan siswa terluka saat melintasi jembatan.
Kapolsek Merlung AKP Marwiansyah saat dihubungi mengungkapkan hasil pengecekan yang dilakukan anggota Polsek Merlung di lokasi kejadian ditemukan adanya besi ulir yang miring sehingga hal itu yang menyebabkan kejadian sehingga jembatan jembatan mengalami kemiringan dan tidak bisa lagi dilintasi.
Baca Juga: Masjid-Masjid di Sumsel Tunggu Edaran Kementerian Agama Soal Aturan Ibadah saat Ramadhan
Pada kejadian itu para pelajar yang tengah melintas jembatan gantung itu hendak berangkat menuju ke sekolah di SD 31 Rantau Benar tersebut.
Sebanyak 15 pelajar ikut terjatuh ke dalam sungai. Kejadian terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, pada saat warga dan siswa melintasi jembatan gantung.
Saat ini, pihak Polsek Merlung sudah melakukan penutupan jalur ke jembatan itu, hal ini dilakukan agar tidak lagi warga yang melintas di jembatan itu sehingga tidak ada lagi korban.
"Untuk saat ini masyarakat masih tetap bisa melintas namun harus melalui jembatan lain atau melintas lewat desa tetangga," katanya.
"Ada jalan alternatif jembatan gantung lain lagi di RT 02 di Desa Penyabungan." sambung AKP Marwiansyah.
Baca Juga: Antrean Solar Makin Panjang di Perbatasan Sumsel, Wagub Mawardi Yahya Hanya Jawab Ini
Camat Remah Mendaluh, Bambang Hermanto mengatakan, saat kejadian siswa tengah melintas di jembatan itu dan mereka semuanya terjatuh ke sungai tersebut, akibatnya pelajar mengalami luka ringan dan satu orang patah kaki.
Ada sebanyak 15 anak menjadi korban semua terjatuh ke sungai saat itu air sedang surut dan saat ini korban yang mengalami luka serius dibawa ke rumah sakit di Jambi sementara yang mengalami luka ringan dan sedang dirawat di klinik Kausar. Jembatan gantung tersebut menurut Camat, kondisinya memang sudah dimakan usia dan dibangun sejak 2013.
Berita Terkait
-
Konstruksi Tol Betung-Jambi Dimulai Tahun Ini, Ruas Rengat-Jambi Masih Terkendala
-
Pembangunan Konstruksi Tol Betung-Jambi 33,96 Km Dimulai Tahun Ini, Ditarget Selesai 2024
-
Keunikan Tradisi Bantai Adat Jelang Ramadhan di Jambi, Ratusan Kerbau Disembelih
-
Jelang Ramadhan, 120 Kerbau Siap Disembelih pada Tradisi "Bantai Adat"
-
Bantu Transportasi Suku Anak Dalam, DPRD Jambi Serahkan Dua Motor Trail
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
Terkini
-
Breaking News: Alat Berat Bongkar Muat di Pelabuhan Boombaru Palembang Terbakar, Warga Panik
-
BSU Juni-Juli 2025 Resmi Cair! Begini Cara Cek dan Ambil Dana Bantuan Subsidi Upah
-
Mobil Bekas Eropa Tahun Muda, Mulai Rp 50 Jutaan! Ini Daftarnya
-
SUV Bekas Tangguh di Bawah Rp60 Juta: Pilihan Hemat untuk Petualangan Maksimal
-
Jangan Lewatkan! Diskon Susu Enfagrow, Chil-Kid, Pediasure di Promo Alfamart