SuaraSumsel.id - Sungai Sekanak Lambidaro di Palembang, Sumatera Selatan direvitalisasi secara bertahap. Pada tahap 1 dilakukan sepanjang 800 meter dari 11 kilometer (Km).
Selain melakukan revitalsiasi, Kementerian PUPR juga memperbaiki sempadan sungai dengan membangun jalur pedesterian, yang diharapkan dapat menjadikan Sungai Sekanak Lambidaro diharapkan memberikan efek positif, seperti kebudayaan dan pariwisata.
Melansir ANTARA, Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan restorasi Sungai Sekanak Lambidaro yang menjadi proyek strategis nasional (PSN) oleh BBWSS VIII Kementerian PUPR dengan pengerjaan dilakukan secara multiyears.
"Jadi karena multiyears, kami minta secepatnya, paling tidak 2024 sudah rampung secara keseluruhan 11 kilometer," kata Harnojoyo seusai pembukaan Festival Sungai Sekanak-Lambidaro di Jalan Brigjen Dhani Effendi, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Sabtu.
Restorasi tersebut sangat penting dilakukan guna mengembalikan fungsi sungai sebagai pengendali banjir yang juga dipersiapkan sebagai pusat pariwisata air dan kuliner.
Karena lokasi yang strategis, berada di tengah kota juga bakal merelokasi para pelaku UMKM dari pedestrian Jalan Jendral Sudirman.Secara keseluruhan guna merampungkan restorasi aliran anak Sungai Musi tersebut diestimasi membutuhkan anggaran senilai Rp400 miliar.
Pada awalnya sebelum menjadi PSN, Pemerintah kota menganggarkan senilai Rp10 miliar dari APBD tahun 2018. Anggaran tersebut dipersiapkan untuk mengerjakan restorasi dari hilir Sungai Sekanak di kawasan Jerambah Karang, Kelurahan 22 Ilir.
Dalam perjalanannya, Pemerintah kota berhasil mendapatkan dukungan dari Kementerian PUPR guna melanjutkan restorasi dari hilir sungai di kawasan Jerambah Karang hingga ke Jalan Brigjen Dhani Effendi.
Pada tahap itu BBWSS VIII mengerjakan restorasi sepanjang 800 meter dan lebar sungai 4-8 meter dengan anggaran yang digunakan senilai Rp42 miliar dari APBN. (ANTARA)
Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 Ditemukan di Palembang, Dinkes Sumsel: Warga Kurangi Perjalanan
Berita Terkait
-
KPPU Sebut Terbentuk Oligopolistik Minyak Goreng, Sebagian Besar Dikuasai Hanya 4 Produsen
-
Bantuan UKT Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Dibatalkan Mendadak, Ada Apa?
-
Gegara Banjir, Jalan Lintas Bengkulu-Sumatera Barat Ditutup Sementara
-
Heboh Geng Motor di Palembang Saling Serang Dini Hari, Gadis Belia Kena Bacok
-
Super Air Jet Buka Rute Jambi-Jakarta, Ini Jadwal Keberangkatannya
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
Terkini
-
Pintu Mobil Dikunci, Mahasiswi Jadi Korban Predator Sopir Travel: Saya Merasa Terancam!
-
Internet HP Lemot Bikin Emosi? Jangan Cuma Pasrah! Ini Trik 'Reset' Koneksi dalam 1 Menit
-
Ngaku Hartanya Minus, Eks DPRD yang Ajak 'Rampok Negara' Kini Pamer Gaji Pertama Rp200 Ribu
-
Dari Nanas Segar ke Produk Olahan, Pedagang Ini Sukses dengan KUR BRI
-
Akhir Drama Wali Kota Arlan dan Kepsek Roni Saling Memaafkan tapi Sang Anak Pindah Sekolah