SuaraSumsel.id - Sekeluarga di Desa Tulung Selapan Timur, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Ilir (OKI), Sumsel dilarikan ke Puskesmas. Mereka mengalami keracunan dengan gejala pusing dan muntah - muntah.
Sekeluarga ini mengalami keracunan diduga setelah menyantap makanan ringan kemasan yang dijual dari warung sekitar. Dari peristiswa tersebut, balita perempuan usia 4 tahun meninggal dunia.
" Iya, satu keluarga di sebuah rumah Desa Tulung Selapan, yakni 4 orang mengalami keracunan. Dari kejadian tersebut, seorang balita usia 4 tahun, keponakan pemilik rumah meninggal dunia," kata Kapolres OKI AKBP Dili Yanto saat dikonfirmasi, Selasa (7/12/2021).
Kejadian ini terjadi pada Minggu (5/12/2021) sekitar pukul 16.00 Wib. Keempat korban keracunan makanan itu yakni, Joneidy pemilik rumah. Istrinya, Gela. Adiknya, Reza dan keponakannya, Micqheyla Aisha Abizar (4) (anak Reza).
"Usai kejadian, pemilik rumah dan istrinya langsung dibawa warga ke puskesmas, dan selamat. Sementara, adiknya (Reza), hingga saat ini masih di rawat rumah sakit. Sedangkan keponakan pemilik rumah atau anak dari ibu Reza bernama Micqheyla, meninggal dunia," ungkap Kapolres.
Kapolsek Tulung Selapan Iptu Firman mengatakan hingga saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus keracunan satu keluarga ini. Diakui Dili, anggota sedikit kesulitan menggali informasi, karena pemilik rumah dan istri selalu tertutup saat di periksa.
"Kita terus menyelidiki kasus ini dan kita juga sudah memeriksa saksi-saksi seperti tetangganya. Pemilik rumah dan istri sampai saat ini selalu tertutup saat di mintai keterangan. Menurut warga, keseharian keluarga ini memang terbilang tertutup, karena rumah mereka yang berada di ujung dekat hutan," ujar Kapolsek.
Saat dilakukan olah TKP, pihaknya menemukan sejumlah makanan ringan di lokasi kejadian. Namun pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab keluarga tersebut bisa keracunan.
"Barang yang diduga ada hubungannya sebagai penyebab keracunan telah diamankan pihak polsek untuk penyelidikan lebih lanjut yakni beberapa makanan ringan anak-anak," jelas Firman.
Baca Juga: Dosen Cabul Universitas Sriwijaya Ditahan Polda Sumsel, Bra Hitam Korban Jadi Barbuk
Kontributor : Welly Jasrial Tanjung
Tag
Berita Terkait
-
Foto Dosen Terlapor Pelaku Cabul Mahasiswi Unsri Beredar di Medsos, Warganet Riuh
-
Dosen Cabul Universitas Sriwijaya Ditahan Polda Sumsel, Bra Hitam Korban Jadi Barbuk
-
Layanan SMS BPPOM, Lapor Temuan Obat dan Makanan Berbahaya
-
Sedia Payung, BMKG Memprakirakan Sumsel Diguyur Hujan Sepekan ke Depan
-
Berharap Peran Panti Asuhan di Sumsel Terwujud, Kualitas Diperbaiki
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Profil Vicky Kharisma, Suami Acha Septriasa yang Diisukan Cerai dan Co-parenting
-
Rebalancing MSCI Hari Ini, Saham-saham Ini Diprediksi Masuk Indeks
-
Harga Emas Antam Longsor, Hari Ini Jadi Rp 1.943.000 per Gram
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Aib Super League: Empat Klub Kompak Nunggak Gaji Rp 4,3 Miliar!
Terkini
-
BI Sumsel Punya Nahkoda Baru, Bambang Pramono Siap Jaga Harga dan Kembangkan UMKM
-
Ranking 7 Sambal Indomaret: Dari Pedas Sopan Sampai Bikin Nangis
-
Ini Jam-jam Keramat Dapatkan Flash Sale HUT RI di Shopee & Tokopedia: Dijamin Auto Cuan
-
Petugas Kebersihan SDN di Palembang Cekcok dengan Kepala Sekolah: Ada Dugaan Dana BOS
-
Bocoran Perang Promo Buy 1 Get 1 CGV vs XXI Sambut HUT RI, Ini Film yang Wajib Ditunggu