SuaraSumsel.id - Polisi membenarkan mahasiswi korban pelecehan oleh oknum dosen sempat disekap di dalam toilet, saat korban ingin menghadiri acara yudisiumnya dari Fakultas Ekonomi Unsri atau Universitas Sriwijaya.
Kepala Subdit 4 Remaja, Anak dan Wanita Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan, Komisaris Polisi Masnoni mengatakan, peristiwa penyekapan tersebut disampaikan korban kepada penyidik saat dia diperiksa di Markas Polda Sumatera Selatan atas laporan kasus pelecehan seksual dialaminya.
"Kami memang mendapat informasi dari korban bahwa dia sempat disekap di toilet saat yudisium. Peristiwa itu disampaikannya saat memberikan keterangan penyelidikan di Mapolda," katanya Senin (6/12/2021).
Polisi belum bisa menindaklanjuti peristiwa penyekapan yang dialami korban, meskipun menurut korban penyekapan itu diduga mengandung unsur kesengajaan untuk mengintimidasi kerena telah melaporkan oknum dosen di Fakultas Ekonomi.
Baca Juga: KONI Sumsel Diminta Perampingan Karyawan, Fokus Pembinaan Atlet
Sebab sampai saat ini korban belum membuat laporan secara resmi terkait hal itu.
Korban bisa melaporkan hal tersebut kepada kepolisian supaya dugaan itu dapat segera ditindaklanjuti.
"Kami ini terbuka. Semua bentuk laporan akan kami tindak lanjuti, khususnya dalam konteks yang dialami korban (F) ini," ujarnya.
Polisi telah menyelidiki tiga mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya yang mengaku menjadi korban pelecehan secara verbal melalui media komunikasi.
Ketiga korban pelecehan seksual sudah melapor ke SPKT Polda Sumatera Selatan, Rabu siang (1/12/2021).
Baca Juga: DPRD Sumsel Kecewa, Rektor Unsri Tak Hadiri Rapat Dengar Pendapat Kasus Pelecehan Seksual
Korban mengaku disekap di toilet saat mengikuti acara yudisiumnya yang berlangsung di Gedung Auditorium Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya di Kampus Indralaya, Ogan Ilir, pada Jumat (3/12).
Peristiwa yang dialami para korban dari Fakultas Ekonomi, membuat Ikatan Keluarga Alumni Universitas Sriwijaya membentuk tim advokasi mendampingi mereka untuk mendapatkan keadilan dalam perkara itu.
Ketua tim advokasi Ikatan Keluarga Alumni Universitas Sriwijaya, M A Yan Iskandar, mengatakan, mereka menduga penyekapan itu bentuk intimidasi dari oknum petinggi kampus kepada korban, setelah yang bersangkutan memutuskan menempuh jalur hukum dalam menyelesaikan perkara pelecehan seksual itu.
Peristiwa dugaan penyekapan itu dia dapat dari keterangan saksi yang berada langsung di lokasi kejadian. “Dalam yudisium itu ada peristiwa penyekapan terhadap korban,” cetusnya.
Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan dari saksi, korban yang diduga disekap terus berteriak meminta tolong untuk dikeluarkan dari dalam toilet.
Saksi menduga, lanjutnya, penyekapan itu mengandung unsur kesengajaan sebab dalam kejadian tersebut saksi melihat ada lima orang yang diduga sedang berjaga di depan toilet. "Waktu itu saksi melihat ada lima orang yang berjaga di depan toilet," cetusnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kasus Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Demo Tanyakan Sikap Rektor Unri
-
Bukan Kajur, Dosen Terlapor Pelaku Cabul Hanya Kepala Laboratorium
-
Diperiksa Polisi, Dosen Unsri Pelaku Cabul Mengakui Perbuatannya
-
Alumni Unsri Dampingi Para Korban Pelecehan Seksual, Bentuk Tim Advokasi
-
DPRD Sumsel Kecewa, Rektor Unsri Tak Hadiri Rapat Dengar Pendapat Kasus Pelecehan Seksual
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Buruan Klaim! Kumpulan Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Gratis Menanti
-
Rayakan International Tea Day di Point Coffee, Nikmati Teh Favoritmu Lebih Hemat
-
Buru Promo Perawatan Rambut di Alfamart, Harga Sunsilk hingga Pantene Cuma Segini
-
Mau Saldo Gratis DANA? Ini Link Dana Kaget Terbaru yang Bisa Diklaim Sekarang
-
Harga Emas di Palembang Naik! Antam Tembus Rp1,97 Juta per Gram, Ini Penyebabnya