SuaraSumsel.id - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil sembilan orang saksi terkait pendalaman kasus dugaan korupsi pada Operasi Tangkap Tangan (OTT)
Tiga diantaranya ialah pejabat Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin. Sehari sebelumnya KPK memeriksa istri bupati Musi Banyuasin non aktif, Dodi Reza Alex Noerdin. Pertanyaannya seputar penghasilan bupati Dodi Reza Alex.
"Hari ini penyidik memanggil sembilan orang saksi untuk dimintai keterangan. Kesembilan saksi dilakukan untuk kasus korupsi tersangka HM (Herman Mayori)," ungkap Jubir KPK Ali Fikri, Selasa (26/10/2021).
Jika sebelumnya pada hari Senin (25/10/2021) lalu istri dari Bupati Muba Erini Mutia Yufada atau kerap disapa Thia Yufada juga diperiksa di gedung Merah Putih KPK terkait perkara Herman Mayori.
Pemanggilan saksi dilakukan untuk mengetahui titik terang dalam proses penyidikan kasus tersebut. "Pemanggilan Thia Yufada dilakukan karena yang bersangkutan sempat hadir dalam beberapa agenda pertemuan," ujar Ali.
Selain perkara Herman Mayori, Thia Yufada pun diperiksa terkait penghasilan sang suami Dodi Reza Alex saat menjabat sebagai bupati. Thia juga dikonfirmasi terkait barang-barang yang telah disita lembaga antirasuah, baik di rumah dinas maupun rumah pribadi Dodi.
"Kita lagi mendalami pengetahuannya antara lain terkait penghasilan dari tersangka selaku bupati," ujarnya.
Untuk kesembilan saksi yang dihadirkan hari ini merupakan karyawan atau pegawai dari pihak swasta yang diduga memberi fee kepada Dodi Reza Alex cs seperti Asiana alias Meisang Staff Keuangan PT Selaras Simpati Nusantara dan Santy Komisaris Kurnia Mulia Gema abadi.
Dari pemkab Muba pihaknya memanggil Irfan selaku Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan PUPR Muba, Bram Rizal Kabid Bina Jasa Konstruksi dan Penerangan Jalan Umum PUPR Muba, Arwin Kabid Penataan Ruang PUPR Muba.
Baca Juga: Gubernur Sumsel Herman Deru Dukung Hadirnya FAMS Sumsel
A. Fadli selaku Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan PUPR Muba. Nelly Kurniati Kabid Pengembangan dan Pengendalian PUPR Muba, Royland Atatur selaku Sekretaris PUPR Muba, termasuk salah seorang honorer Septian Aditya.
"Pemeriksaan akan dilakukan di Satbromobda Sumatera Selatan, Jalan Srijayanegara, Bukit Besar Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat 1 Kota Palembang," ujar dia.
Saat ini KPK telah menetapkan empat orang tersangka dalam perkara OTT pemberian suap kepada Dodi Reza Alex. Selain Dodi, KPK juga menetapkan tersangka terhadap Kadis PUPR Muba Herman Mayori, Kabid SDA PUPR Muba EddinUmari dan Dirut PT Selasar Simpati Nusantara Suhandy masih di tahan rutan KPK.
KPK menangkap Eddi Umari dan Suhandy terkait OTT. Dari sana didapatkan barang bukti Rp270 juta dari Suhandy yang diserahkan melalui Eddi. Dari sana KPK turut mengamankan Herman Mayori di sebuah mesjid di Muba serta Dodi Reza di lobby sebuah hotel di Jakarta, Jumat (16/10/2021).
KPK menemukan dugaan suap komitmen fee proyek perairan di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) senilai Rp2,6 miliar yang akan diberikan kepada Dodi. Saat itu Dodi diketahui meminta fee sebesar 10 persen dari proyek tersebut. Sedangkan dua bawahannya masing-masing mendapat tiga dan dua persen.
Saat ini, baik DRA, EU dan HM ditahan karena telah menerima uang fee atau suap. Ketiganya dikenakan pasal 12 huruf a dan b atau pasal 11 UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan korupsi. Sedangkan sang kontaktor SUH dikenakan pasal 5 ayat 1 huruf a dan b tentang tindak pidana korupsi.
Berita Terkait
-
Sebelum Bupati Dodi Reza Alex Ditangkap KPK, BPK Ingatkan Hasil Audit Ini
-
Istri Dodi Reza Alex Noerdin Diperiksa KPK dan 3 Berita Pilihan di Sumsel
-
Usai Diperiksa KPK, Istri Dodi Reza Alex Thia Yufada Bungkam
-
Rampung Diperiksa, Istri Bupati Dodi Reza Alex Noerdin Bungkam Ketemu Wartawan
-
Istri Bupati Dodi Reza Alex Noerdin, Thia Yufada Diperiksa KPK
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan
-
Bukan Sriwijaya FC, Klub Inilah yang Diincar Sumsel United Jelang Championship 2025/26
-
Apakah Sumsel United Bakal Tantang Sriwijaya FC di GSJ Jelang Championship 2025/26?
-
Jelang Championship 2025/26, Sumsel United Berani Adu Gengsi di Laga Kandang