SuaraSumsel.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengunjungi Sumatera Selatan atau Sumsel. Tidak hanya Gubernur Jawa Barat, namun juga hadir Gubernur Sulawesi Tengah H Longki Djanggola.
Keduanya hadir dalam pertemuan pembahasan Migas mengenai energi terbarukan di Griya Agung, Palembang. Dalam momen pertemuan tersebut, Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru menyebut Ridwan Kamil atau Kang Emil punya utang kepadanya.
"Utang" yang dimaksud ialah Utang janji. Di mana, saat sebelum dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat, Kang Emil berjanji akan mengunjungi Sumatera Selatan, atau Palembang.
Kang Emil berjanji juga akan membantu design pembangunan di Sumatera Selatan.
Di pembukaan sambutannya, Gubernur Herman Deru memuji Kang Emil sebagai gubernur muda yang sangat populer. Perjalanan karir yang bermula sebagai pemimpin kepala daerah tingkat dua, mempertemukan keduanya yang kemudian menjadi akrab.
Dalam pertemuan sebelum menjabat Gubernur Jawa Barat, Kang Emil rupanya melontarkan janji kepada Gubernur Herman Deru.
"Tidak banyak yang tahu, jika Kang Emil punya utang kepada saya, Utang mengunjungi Sumsel, Utang kepada Sumsel," ujar Herman Deru.
"Utang" tersebut kini ditagih Herman Deru dengan tiga permintaan kepadanya.
Gubernur Herman Deru menyatakan tiga permintaan kepada Ridwal Kamil, guna membantunya mendesign tiga kawasan dan bangunan.
Baca Juga: Palembang Kini Miliki Data Terpadu Berbasis Digital, Aplikasi Satu Data
Pertama, design masyarakat nelayan di Sungai Musi. Gubernur Herman Deru mengungkapkan sangat ingin mempertahankan Sungai Musi sebagai pusat masyarakat tepian sungai.
Namun, dengan fungsi Sungai Musi yang juga menjadi sarana transportasi, terutama komoditas ekspor hendaknya ada design khusus kawasan Sungai Musi tersebut.
"Besok pagi (pagi ini, saya ajak Kang Emil melihat sungai Musi, saya ingin dan minta grand design untuk masyarakat sungai agar fungsi ekonomi tetap terjaga dan juga mempertahankan keberadaan masyarakatnya," sambung ia.
Permintaan kedua, yakni design pasar Cinde. Pembangunan pasar yang sangat legend ini, telah mangkrak selama tiga tahun terakhir.
Karena itu pemerintah ingin mengambilalih pembangunannya dari pihak swasta.
"Saya ingin Kang Emil mendesign kembali pasar Cinde. Pasar ini sangat legend, kang. Sayang, pembangunannya mangkrak," ujar Deru.
Berita Terkait
-
Mangkrak 3 Tahun, Pemprov Sumsel Ingin Ambil Alih Pembangunan Pasar Cinde
-
Tiga Kabupaten di Sumsel Terpantau Telah Alami Karhutla
-
MoU BUMD Jabar, Ridwan Kamil Beli Jagung dari Banyuasin
-
Respons Jabar Siaga Covid-19, Kota Bandung Lakukan Ini
-
Dear Ridwan Kamil, Akang Diminta Perbanyak WiFi Gratis di Jabar
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Serbu Sekarang! 7 Link DANA Kaget Hari Ini Beri Saldo Gratis hingga Rp500.000
-
Mantan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti Divonis 2,5 Tahun Penjara, Terbukti Korupsi di Sumsel
-
Estetik Banget, 7 Parfum Lokal Ini Gak Cuma Wangi tapi Juga Cantik Buat Konten
-
Viral di TikTok, Trik Vaseline Bikin Parfum Murah Jadi Wangi Tahan Lama Seharian
-
6 Fakta Menggetarkan di Balik Bayi 5 Hari yang Dijual di Palembang demi Rp15 Juta