SuaraSumsel.id - Aksi penculikan bocah 4 tahun di Palembang, Sumatera Selatan terungkap. Aksi penculikan yang berhasil terekam alat perekam (CCTV) dan kemudian viral di media sosial ini ternyata mempengaruhi psikologis pelaku.
Dua pelaku pun sudah berhasil diamankan polisi Sabtu (21/2/2021), meski sudah melepaskan korban DI (4) di tengah jalan dalam aksi pencuriannya.
Pelaku yang diamankan yakni Suhartono dan pelaku lainnya Sutriyono
Pengakuan di hadapan polisi, pelaku Suhartono mengatakan sempat takut karena aksinya ternyata sudah ramai dan viral terlebih dahulu di media sosial.
Baca Juga: Penculikan Bocah 4 Tahun Terungkap, Pelaku Pecatan TNI
"Belum sempat mendapatkan hasil uang tebusan, ternyata sudah ramai dan viral. Saya pun menjadi takut pak, dan menelepon Sutriyono untuk melepaskan korban dan mengatakan sama warga bahwa bocah itu sudah ditemukan," ungkapnya, Sabtu (20/2/2021).
Suhartono yang merupakan pecatan TNI AD ini pun akhirnya mengaku menyesal, dan tidak ada rencana hendak melarikan diri setelah melakukan perbuatan tersebut.
Sialnya, ia pun tidak punya ongkos ke luar kota.
Aksi penculikan ini bermula saat Sutriyono yang mengambil korban DI (4) di depan rumahnya dengan tujuan meminta uang tebusan Rp100 juta.
Sementara pelaku lainnya mengikuti dengan menggunakan sepeda motor lainnya.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, BPBD Sumsel Tetapkan Status Siaga Banjir dan Longsor
Di tengah jalan, ia berubah pikiran dan takut karena aksinya sudah terlebih viral di media sosial akhirnya ia melepaskan anak tersebut di tengah aksi penculikan tersebut.
"Ketika saya berhasil, bawa korban dengan kondisi mata tertutup dan tangannya saya ikat dengan kain ke sebuah rumah kosong tapi akhirnya saya lepas di tengah jalan, pak" katanya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satya Putra didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat Mulyana mengatakan telah menuntaskan perkara penculikan yang sempat heboh di Kota Palembang.
Pelaku memang melepaskan korban di tengah aksi tersebut, namun proses pengejaran tetap dilakukan.
"Keduanya melakukan aksi tersebut karena motif ekonomi, ingin minta tebusan Rp 100 juta," ungkapnya dalam rilis penangkapan pencurian bocah 4 tahun yang viral di Palembang tersebut.
Berita Terkait
-
The Power of Emak-emak, Ibu-ibu Dorong Motor Terjang Banjir di Jatimekar
-
Terjebak di Mobil Berjam-jam, Cewek Ini Ketakutan Terobos Banjir Jam 3 Pagi
-
Emak-emak Nekat Makan Biskuit di Genangan Banjir, Warganet: Sampe Segitunya
-
Aksi Ibu-ibu Dorong Motor Terjang Banjir, Tak Punya Uang Buat Sewa Becak
-
Menjadi Ornamen Wajib Gedung Pemerintahan di Sumsel, Ini Filosofi Tanjak
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Spesial HUT Palembang! Naik LRT Sumsel Gratis, Ini Cara Klaim Tiketnya
-
Akhirnya Resmi! Ini Filosofi Logo Sumsel United FC, Lambang Harapan Sepak Bola Sumsel
-
Beli Produk Kesehatan Dapat Bonus, Ini Daftar Promo Kesehatan Tubuh Alfamart Juni
-
Baru Punya SIM? Ini 5 Mobil Bekas Terbaik 2025 yang Ramah Pemula & Gampang Dikendarai
-
Banjir Diskon! Susu Cair Favorit Mulai Rp 2.500 di Alfamart, Cek Promo Liquid Milk Fair Juni