SuaraSumsel.id - Sungai Enim yang mengalir di kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan diduga tercemar tanah disposal dari sebuah perusahaan. Kondisi ini dilaporkan masyarakat Desa Keban Agung, Lawang Kidul Muaraenim ke pemerintah,
Atas laporan itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan pemasangan garis pengaman sekaligus melakukan verifikasi lapangan ke perusahaan tersebut.
"Ada beberapa titik dipasang garis pengaman oleh DLH provinsi dan kabupaten, tapi bukan garis polisi," ujar Kepala DLH Muaraenim Kurmin saat dikonfirmasi Sumselupdate.com (jaringan Suara.com), pada Selasa (19/1/2021).
DLH mencatat dugaan limbah tanah disposal berasal dari perusahaan, PT Bara Anugerah Sejahtera (PT BAS).
“Kami juga sudah ke PT. BAS dan memasang garis," sambungnya.
Mengenai hasil verifikasi, Kurmin mengungkapkan masih menunggu hasil dari pemeriksaan DLH Sumatera Selatan.
“Untuk tindak lanjut kita masih menunggu dari DLHP Propinsi Sumsel, bagaimana hasil dan sanksinya," pungkasnya [Sumselupdate}
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Bibir Kering Kerontang Gara-gara Lip Matte? Stop Siksa Diri! Coba 5 Formula Ajaib Ini
-
Dikira Diculik Aparat, Demonstran Hilang Ternyata Merantau Jadi Nelayan, Minta Maaf ke Ibu
-
Bank Sumsel Babel Gandeng Pemprov Gelar Pasar Murah, Warga Diserbu Sembako Murah
-
Wajahmu Bebas Kilap Seharian atau Cuma 2 Jam? Mungkin Kamu Salah Pilih Bedak
-
Dekan FH Unsri & Dosen Polsri Dipanggil KPK, Kasus Korupsi Jalan di Muba Kian Panas