SuaraSumsel.id - Anggota DPRD Partai Golkar, berinisial D turut diamankan dalam pengerebekkan yang dilakukan BNN beserta kepolisian di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (22/9/2020).
Dalam pengerebbekan itu diketahui anggota D menyimpan 5 kilogram (Kg) sabu berikut ribuan ekstasi yang disimpan di tempat usaha laudry di di kawasan Jalan Riau, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.
Saat diamankan D bersama dengan lima rekan lainnya.
Mendapatkan informasi ini, Seketaris Partai Golkar kota Palembang, Rubi Indiarta mengatakan jika ia dan pengurus partai Golkar Palembang belum mendapatkan kepastiannya.
Baca Juga: Berada di Pesisir Timur, Bahtera Sriwijaya Bikin Palembang-Bangka 45 Menit
Sampai dengan Rabu (22/9/2020), ia mengaku baru mendapatkan informasi dari media yang memberitakannya.
"Saya belum dapat informasi pastinya, baik dari keluarga atau dari yang bersangkutan," ujarnya saat dihubungi SuaraSumsel.id.
Meski demikian ia membenarkan jika kader Golkar Palembang yang juga terpilih menjadi anggota DPRD ada yang berinisial nama D. Bersangkutan menjabat anggota DPRD pada komisi 1 yang membidangi pemerintahan.
"Jika nama yang disebutkan itu benar ada, dan memang benar kader Golkar. Dia terpilih di daerah pemilihan 1 kota Palembang," kata Rubi.
Dengan kejadian ini, ia memastikan keseluruhan permasalahan yang menjerat kader Golkar tersebut akan disesuaikan dengan keputusan partai yang menaunginya.
Baca Juga: Pempek Kentang, Inovasi Olahan Ikan Khas Palembang
"Bagaimana pun, Ketua DPD Golkar akan mengikuti peraturan partai. Soal pendampingan hukum dan tindakan lainnya, kami masih tunggu kepastian informasi dan kordinasi dari pihak keluarga. Kita jangan berandai-andai" tutupnya.
Diketahui jika BNN dan kepolisian mengamakan komplotan pengedar narkoba jenis sabu dan ekstasi di kota Palembang. Dari komplotan ini, diamankan lima kilogram sabu dan ribuan ekstasi. Kepemilikan sabu ini diungkap dari hasil penyelidikan tangkapan sabu 30 kg dari Provinsi Aceh.
Kepala BNNP Sumatera Selatan Jhon Turman Pandjaitan menyatakan jika pelaku D menjadi target operasi (TO) selama ini.
Adapun pengamanan terhadap D dan lima rekan lainnya, yang terdiri dari seorang wanita dan tiga orang pria, berhasil diamankan 5 kilogram (kg) sabu dan ribuan pil ekstasi.
“Ya, dia (Anggota DPRD Palembang inisial D) sudah lama kita intai,” ujar dia kepada Suara.com pada Selasa (22/9/2020).
Berita Terkait
-
Telah Kantongi SK Kepengurusan Baru dari Kemenkum, Bahlil Santai Ladeni Gugatan Kader di PTUN
-
Resmi Terima SK Kepengurusan Golkar, Bahlil Pastikan Tak Ada Nama Jokowi dan Gibran
-
Diserahkan Langsung Menkum Supratman, Bahlil Terima SK Kepengurusan Partai Golkar Periode 2024-2029
-
Golkar Tegaskan Munas XI Sah, Adies Kadir: Kami Siap Hadapi Gugatan
-
Golkar Bantah Kabar PTUN Batalkan SK AD/ART Partai: Banyak Penggiringan Opini
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ngeri! Anak di Bawah Umur Jadi Korban Perdagangan Manusia di Palembang
-
Viral Video Pengemasan Sembako di Kantor Parpol Sumsel, Ini Kata Bawaslu
-
Berbagai Program Menarik Hadir di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Mengenal Huawei Freebuds dan Cara Menghubungkannya dengan Samsung
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah