SuaraSumsel.id - Tinggal di rumah kecil bukan berarti harus berkompromi dengan kenyamanan.
Dengan penataan ruang yang tepat, hunian mungil tetap bisa terasa luas, rapi, dan fungsional.
Tak perlu renovasi besar atau biaya mahal—cukup dengan menerapkan beberapa prinsip dasar desain interior, rumah kecil pun bisa disulap jadi tempat tinggal yang nyaman dan lega.
Berikut ini adalah lima trik tata ruang untuk rumah kecil agar terasa lebih lapang.
Baca Juga:Desain Dapur Sempit Tapi Fungsional, Ini Rahasianya!
1. Gunakan Furnitur Multifungsi
Dalam rumah kecil, setiap sentimeter ruang sangat berharga.
Karena itu, gunakan furnitur yang memiliki lebih dari satu fungsi. Misalnya:
- Tempat tidur dengan laci penyimpanan di bawahnya
- Sofa bed yang bisa dijadikan tempat tidur tamu
- Meja makan lipat yang bisa dirapatkan ke dinding saat tidak digunakan
- Ottoman yang berfungsi sebagai tempat duduk sekaligus tempat penyimpanan
Furnitur multifungsi mengurangi kebutuhan akan banyak barang dan membantu menciptakan ruang yang lebih terbuka dan rapi.
2. Manfaatkan Ruang Vertikal
Salah satu trik jitu untuk menciptakan kesan luas adalah memanfaatkan ruang vertikal secara maksimal.
Dinding rumah bisa digunakan untuk berbagai keperluan tanpa memakan ruang lantai:
Baca Juga:Tren Warna Cat Rumah 2025: Elegan, Adem, dan Instagramable
- Pasang rak gantung atau ambalan untuk menyimpan buku, tanaman, atau dekorasi
- Gunakan lemari tinggi yang menyentuh plafon untuk menampung lebih banyak barang
- Tambahkan gantungan dinding di dapur untuk menyimpan alat masak
Semakin banyak barang yang bisa disimpan secara vertikal, semakin lapang area lantai di rumah Anda.
3. Gunakan Cermin untuk Memberi Ilusi Ruang
![Ilustrasi cermin di dalam kamar tidur. [GoodFon.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/10/83788-ilustrasi-cermin-di-dalam-kamar-tidur-goodfoncom.jpg)
Cermin adalah trik klasik namun efektif untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.
Cermin dapat memantulkan cahaya dan pemandangan sehingga membuat ruangan terasa dua kali lebih besar dari ukuran sebenarnya.
Tips penggunaan:
- Letakkan cermin besar di dinding yang berhadapan langsung dengan jendela untuk memantulkan cahaya alami
- Pilih furnitur dengan elemen reflektif, seperti meja kaca atau lemari dengan pintu cermin
- Gunakan cermin sebagai bagian dari dekorasi, misalnya cermin bundar di ruang tamu atau lorong
4. Pilih Warna Cerah dan Netral
Warna memiliki pengaruh besar terhadap persepsi visual.
Warna terang dan netral dapat membuat ruangan terasa lebih terbuka, sedangkan warna gelap cenderung membuat ruang terlihat sempit.
Beberapa pilihan warna yang cocok untuk rumah kecil antara lain:
- Putih atau putih tulang
- Krem atau beige
- Abu-abu muda
- Pastel lembut seperti biru muda, hijau mint, atau blush pink
Kombinasikan warna cerah dengan aksen warna yang lebih kuat di elemen kecil seperti bantal, karpet, atau lukisan untuk menciptakan harmoni yang menyenangkan.
5. Terapkan Tata Ruang Terbuka (Open Layout)
Alih-alih membatasi setiap ruangan dengan dinding tertutup, cobalah menggabungkan beberapa area menjadi satu ruang terbuka. Misalnya:
- Gabungkan ruang tamu, ruang makan, dan dapur dalam satu area tanpa sekat
- Gunakan partisi non-permanen seperti rak buku terbuka, tirai, atau tanaman besar untuk membatasi area secara visual
- Gunakan lantai dan warna dinding yang sama untuk menciptakan kesatuan antar ruang
Konsep open layout tidak hanya membuat rumah terasa lebih luas, tetapi juga meningkatkan sirkulasi udara dan cahaya alami.
Kesimpulan
Dengan menerapkan lima trik di atas—furnitur multifungsi, pemanfaatan ruang vertikal, penggunaan cermin, pemilihan warna yang tepat, dan konsep open layout—rumah kecil pun bisa terasa lebih luas, lega, dan nyaman.
Kunci utamanya adalah cerdas dalam memilih dan menata elemen ruang agar fungsional sekaligus estetis.
Tidak perlu rumah besar untuk hidup dengan lapang, cukup dengan penataan yang bijak, rumah mungil pun bisa jadi tempat yang menyenangkan untuk ditinggali.