Catat Tanggalnya! Ini Jadwal Puasa Asyura 2025 dan Keutamaannya

Berdasarkan perkiraan kalender Hijriah, Tahun Baru Islam 2025 diprediksi jatuh pada 27 Juni 2025 atau tepatnya masih menunggu hasil rukyatul hilal resmi Pemerintah.

Tasmalinda
Selasa, 24 Juni 2025 | 16:36 WIB
Catat Tanggalnya! Ini Jadwal Puasa Asyura 2025 dan Keutamaannya
kapan puasa asyurah

Rasulullah SAW berpuasa pada hari itu sebagai bentuk syukur atas kemenangan Nabi Musa.

Karena kaum Yahudi juga berpuasa pada hari tersebut, Nabi Muhammad SAW kemudian menganjurkan agar umat Islam juga menambah puasa sehari sebelumnya yakni 9 Muharram/Tasu’a untuk membedakan diri dari kebiasaan mereka.

Jadwal Perkiraan Puasa Asyura 2025

Berikut perkiraan jadwal puasa sunnah Tasu’a dan Asyura tahun 2025:

Baca Juga:Fakta Mengejutkan! Hanya 6 Persen TK di Sumsel yang Dikelola Pemerintah

9 Muharram 1447 H (Puasa Tasu’a): 5 Juli 2025
10 Muharram 1447 H (Puasa Asyura): 6 Juli 2025

Tanggal ini masih bisa berubah sesuai keputusan resmi pemerintah melalui sidang isbat

puasa asyura
puasa asyura

Keutamaan Puasa Asyura yang Jarang Diketahui

Banyak orang hanya mengetahui bahwa puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang lalu.

Padahal, masih ada banyak keutamaan puasa Asyura yang sering luput dari perhatian umat Muslim.

Baca Juga:Sumsel United Mulai Bangun Kekuatan, Resmi Gaet Hapit Ibrahim sebagai Pemain Pertama

Puasa ini bukan hanya soal penghapusan dosa setahun yang lalu, tetapi juga menjadi bentuk nyata kecintaan kita kepada Rasulullah SAW, karena beliau mencontohkan langsung amalan ini kepada para sahabat.

Selain itu, puasa Asyura juga menghidupkan kembali tradisi Islam yang mulai terlupakan di tengah masyarakat modern yang lebih akrab dengan tren ibadah musiman.

Menyambut Tahun Baru Islam dengan puasa Asyura juga bisa menjadi langkah awal menyusun resolusi spiritual agar perjalanan hidup di tahun yang baru lebih bermakna dan penuh berkah.

Tak kalah penting, puasa Asyura mampu memperkuat solidaritas umat, karena banyak masjid dan komunitas Muslim yang menjadikannya sebagai momen kebersamaan melalui kegiatan berbuka puasa bersama.

Lebih dari itu, puasa ini juga mengajarkan kita arti bersyukur, sebagaimana Nabi Musa AS bersyukur kepada Allah setelah diselamatkan dari kejaran Firaun.

Maka, menjalankan puasa Asyura bukan hanya ibadah pribadi, tetapi juga warisan syukur dan kebersamaan yang membawa kebaikan untuk sesama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini