SuaraSumsel.id - Kehadiran klub baru, Sumsel United, di kancah sepak bola nasional Liga 2 Indonesia musim 2025/2026 memunculkan berbagai respons.
Salah satu yang paling menarik perhatian datang dari Sriwijaya FC, klub legendaris asal Palembang yang sudah malang melintang di sepak bola Indonesia.
Alih-alih bersikap defensif atau memandang Sumsel United sebagai ancaman, manajemen Sriwijaya FC justru memberikan sambutan hangat.
Bagi Sriwijaya FC, kehadiran Sumsel United justru menjadi momentum untuk memperkuat geliat sepak bola di Sumatera Selatan.
Baca Juga:Lebih dari Sekadar Motif, Ini 5 Pesan Tersembunyi dari Jersey Sumsel United Musim Ini
Asdir Olahraga III PT Sriwijaya Optimis Mandiri (Public Relation) SFC, Molem, mengatakan secara blak-blakan bahwa Sriwijaya FC menyambut positif Sumsel United sebagai "keluarga baru" di dunia sepak bola Sumsel.
"Untuk kami, Sumsel United bagian dari keluarga besar sepak bola Sumatera Selatan. Justru kami harap kehadiran Sumsel United bisa membuat atmosfer sepak bola di Sumsel makin hidup," ujarnya, Minggu (15/6/2025).
Menurutnya, keberadaan dua klub di satu provinsi bukan sesuatu yang harus ditakuti, melainkan potensi besar untuk bersama-sama membesarkan sepak bola Sumatera Selatan.
Molem menyebutkan bahwa selama ini Sriwijaya FC telah berjuang membawa nama Sumsel di kancah nasional, dan kini dengan adanya Sumsel United, perjuangan itu akan semakin kuat.
"Ya, artinya akan semakin seru. Sepak bola di Sumsel akan lebih berwarna. Dengan adanya Sumsel United, kompetisi akan lebih hidup, gairah supporter akan meningkat, dan kami semua tentu butuh dukungan, baik dari masyarakat, supporter, hingga sponsor," katanya.
Baca Juga:4 Hal Penting Agar Sumsel United Tembus Liga 1, Pesan Tegas Pelatih Nil Maizar
Ia menegaskan, keberadaan dua klub justru menjadi peluang emas agar pihak sponsor lebih tertarik berinvestasi di sepak bola Sumsel. Persaingan sehat antar klub diyakini bisa meningkatkan daya tarik liga, yang secara otomatis membawa dampak positif untuk semua pihak.
Dukungan penuh dari masyarakat juga menjadi kunci keberhasilan bersama. Molem berharap rivalitas yang akan tercipta nantinya tetap dalam koridor sportivitas dan persaudaraan.
“Kita ingin, kalaupun nanti ada rivalitas, ya sebatas di lapangan saja. Di luar lapangan, kita semua satu saudara sebagai masyarakat Sumsel,” tegasnya.
Sumsel United sendiri baru saja resmi diperkenalkan ke publik pada Sabtu (14/6/2025) malam, bersamaan dengan peluncuran logo dan jersey klub. Di bawah arahan pelatih berpengalaman Nil Maizar, Sumsel United menargetkan untuk bisa menembus Liga 1 Indonesia.
Dengan target besar itu, Sumsel United siap bersinergi dengan seluruh elemen di Sumatera Selatan, termasuk Sriwijaya FC, untuk memajukan sepak bola daerah.
Kolaborasi dua klub besar dari satu provinsi ini diharapkan tidak hanya menumbuhkan semangat para pemain muda di Sumatera Selatan, tetapi juga mempererat kebersamaan warga Sumsel di kancah olahraga nasional.
Kini, dengan Sriwijaya FC dan Sumsel United sama-sama berjuang di Liga 2 Indonesia, Palembang perlahan menjelma menjadi salah satu kota dengan atmosfer sepak bola paling semarak di Indonesia.
Kehadiran dua klub besar ini bukan hanya mempertegas posisi Sumatera Selatan sebagai salah satu lumbung talenta sepak bola nasional, tetapi juga menciptakan dinamika baru yang akan membangkitkan antusiasme publik terhadap dunia sepak bola.
Bayangkan, setiap akhir pekan stadion akan dipenuhi ribuan suporter dengan warna-warni atribut kebanggaan, lantunan chant dukungan yang menggema, dan rivalitas sehat yang membakar semangat semua pecinta bola. Ini adalah pemandangan yang sudah lama dinanti oleh masyarakat Sumsel.
Namun, semua cita-cita besar itu tak akan pernah terwujud tanpa keterlibatan aktif masyarakat.
Dukungan publik akan menjadi bahan bakar utama agar sepak bola Sumatera Selatan kembali bersinar, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Semakin banyak warga yang hadir di stadion, membeli merchandise, atau sekadar mendukung di media sosial, maka semakin besar pula peluang klub-klub asal Palembang untuk berkembang dan berprestasi.
Ini bukan hanya tentang rivalitas antar klub, tetapi soal harga diri Sumatera Selatan di kancah sepak bola Indonesia.
Momentum sudah ada, para pemain siap berjuang, kini giliran masyarakat untuk mengambil peran: bersama membangkitkan kejayaan sepak bola Sumsel dari Palembang untuk Indonesia.