Kronologi Kasus Ayah Membakar Anak di Muara Enim Karena Uang Rp100 Ribu

Meski demikian polisi memastikan masih akan mempedalam kasus ini.

Tasmalinda
Sabtu, 18 Januari 2025 | 21:36 WIB
Kronologi Kasus Ayah Membakar Anak di Muara Enim Karena Uang Rp100 Ribu
Ilustrasi garis polisi. Kasus ayah membakar anak di Muara Enim karena uang Rp100 ribu(Freepik/user9023173)

SuaraSumsel.id - Kasus tragis di Desa Prabumenang, Kabupaten Muaraenim Sumatera Selatan bermula dari tuduhan pencurian uang sebesar Rp100 ribu. Sang ayah, Almun Jaya, menuduh putrinya, AR, mencuri uang milik neneknya.

Ketegangan memuncak ketika pelaku menyiram bensin ke tubuh korban dan mengancamnya dengan korek api. Api akhirnya menyambar tubuh AR, menyebabkan luka bakar serius.

Polisi masih mendalami kasus ini untuk memastikan semua fakta. Insiden tragis tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, dan kini korban menjalani perawatan intensif di RSUD Baturaja. Sementara itu, pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Belakangan diketahui jika peristiwa ini bermula dari dugaan pencurian uang Rp100 ribu. Saat itu, sang ibu yang tidak lain nenek korban mengadukan kehilangan uang yang dia simpan sejak malam sehari sebelum kejadian.

Baca Juga:Hanya karena Rp100 Ribu, Ayah di Muaraenim Nekat Bakar Anak Kandungnya

Saat pelaku mendapatkan cerita kehilangan uang itu langsung menuduh kepada korban. Sang korban yang berada di dalam kamar pun langsung membantah mencuri uang neneknya. Namun sang pelaku yang tidak lain sang ayahnya tidak mempercayainya.

Sesaat karena terus menerus didesak dan tidak dipercaya ayahnya, korban memilih ke luar rumah.
Saat di luar rumah ini lah, ayahnya yang menemukan bensin di dalam botol langsung menyiramkannya ke arah anaknya.

Siraman bensin itu mengenai bagian tubuh belakang korban. Dalam perdebatan keduanya, ayahnya pun tetiba mengambil korek api. Dengan memegang korek api yang menyala, pelaku berusaha mengancam sang anak agar mengakuinya, dan jika tidak mengakui perbuatan tersebut maka akan membakarnya hidup-hidup.

Di posisi korek api menyala dan terus diarahkan ke korban tetiba api menyambar tubuh korban. Melihat kondisi tersebut, pelaku sempat melakukan pertolongan sehingga menyebabkan tangannya juga terbakar.

Meski demikian polisi memastikan masih akan mempedalam kasus ini. "Masih dalam penyelidikan tapi ada indikasi karena uang (tuduhan mencuri) akan disampaikan lengkap (kronologis kejadian) nanti," ujar Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra dihubungi Sabtu (18/1/2025).

Baca Juga:Diduga Curi Uang Rp100 Ribu, Siswi Berprestasi di Muaraenim Dibakar Ayahnya

Camat Lubai Ulu, Taufik juga membenarkan kejadian serta menyatakan pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian. “Ya telah menerima laporan adanya kejadian di desa Prabumenang Palaku atas nama Almun Jaya (Ayah Kandung) Korban PA (Anak Kandung) anak kandung sudah dirawat di rumah sakit dan ayahnya sudah diamankan polisi," ujar Camat Lubai Ulu Taufik.

Warga tetangga yang namanya enggan disebutkan juga membenarkan peristiwa tersebut yang menyebabkan jika anak yang menjadi korban. "Tapi mengenai penyebabnya, banyak yang belum tahu. Belum berani ngomongnya, karena selama ini keluarga tersebut dikenal baik-baik saja," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini