SuaraSumsel.id - Debat publik kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan nyaris ricuh. Paslon nomor urut 1, Yudi Purna-Yenny Elita memilih untuk walkout pada debat yang diselenggarakan di hotel Palembang ini.
Disebutkan paslon nomor 1 ini tidak terima dengan aturan yang dilanggar oleh paslon lainnya, terutama mengenai jumlah pendukung yang berada di dalam ruangannya.
Proses debat akhirnya terhenti, namun paslon nomor urut 02 Teddy Meilwansyah-Marjito Bachri masih meneruskan pemaparan visi dan misi namun kemudian debat ini diakhiri setelah walkout paslon nomor urut 01.
Paslon nomor urut 01, menilai jika debat tidak adil. Padahal sebelumnya kedua paslon menyepakati mengenai jumlah pendukung yang hadir dan tertib pendukung yang masuk dengan menggunakan idcard khusus.
Baca Juga:Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?
Ketua KPU OKU Rahmad Hidayat enggan memberi komentar ketika dikonfirmasi mengenai debat yang terhenti tersebut.
"Kita belum bisa memberi komentar, silakan tanya dengan EO saja," katanya kepada awak media.
KPU malah meminta jika EO melakukan klarifikasi atas peristiwa debat yang berujung walkout tersebut.
"Secepatnya kami akan meminta klarifikasi kepada EO dan KPU OKU perihal kejadian tersebut. Kita tunggu dulu hasil klarifikasinya," ungkapnya.
Baca Juga:WNA China Tewas Tertabrak Speedboat di Sumsel, Nakhoda Jadi Tersangka
