Bahasa Komering Menjadi Mata Pelajaran Muatan Lokal Pelajar SD di OKU Timur

Bahasa Komering akan menjadi mata pelajaran tersebut agar bahasa khas daerah setempat tidak punah seiring dengan kemajuan zaman.

Tasmalinda
Sabtu, 11 November 2023 | 18:28 WIB
Bahasa Komering Menjadi Mata Pelajaran Muatan Lokal Pelajar SD di OKU Timur
Ilustrasi USBD siswa SD. Pelajar SD di Oku Timur akan belajar bahasa komnering sebagai pelajaran muatan lokal [Istimewa]

SuaraSumsel.id - Pelajar Sekolah Dasar (SD) di Ogan Komering Ulu atau OKU Timur Sumatera Selatan akan mempelajari Bahasa Komering adat budaya sebagai mata pelajaran muatan lokal.

Wakil Bupati OKU Timur Adi Nugraha Purna Yudha mengatakan sejauh ini bahasa Komering telah masuk dalam mata pelajaran muatan lokal di sekolah dasar wilayah setempat.

"Siswa sekolah dasar di OKU Timur menerapkan Bahasa Komering dalam mata pelajaran muatan lokal," katanya.

Bahasa Komering akan menjadi mata pelajaran tersebut agar bahasa khas daerah setempat tidak punah seiring dengan kemajuan zaman. Bahasa Komering saat ini sudah memiliki kamus bahasa sendiri dengan 1.000 kosakata bahasa khas daerah tersebut, ujarnya.

Baca Juga:Kementan Upayakan Lahan Rawa di OKI Sumsel Bisa Panen 3 Kali Setahun

"Suatu kebanggaan bahasa khas Kabupaten OKU Timur memiliki kamus sendiri, bahkan menjadi bagian dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)," kata dia.

Bahasa Komering dapat masuk di KBBI setelah melalui proses panjang oleh Balai Bahasa Provinsi Sumatera Selatan.

"Setelah dikaji bahasa asli Kabupaten OKU Timur ini layak masuk dalam kamus besar bahasa Indonesia," jelasnya. Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Provinsi Sumsel Karyono menambahkan, bahasa daerah Komering harus direvitalisasi demi menjaga agar jangan sampai adat budaya OKU Timur ini punah akibat tergerus zaman.

"Balai Bahasa Sumsel terus melakukan pembinaan, pengembangan, pelindungan bahasa dan sastra, termasuk Bahasa Komering yang harus tetap dilestarikan," ungkapnya.

Ia mengemukakan, Bahasa Komering saat ini sudah memiliki kamus bahasa sendiri dengan 1.000 kosakata bahasa yang mudah dipahami.

Baca Juga:Tingkatkan Kesejahteraan, Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel Gelar Pelatihan Membuat Ikan Asin Rumahan

"Bahasa Komering saat ini menjadi salah satu sarana konservasi bahasa daerah," ujarnya. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini