Ikut Kajian Subuh Bersama di Rumah UAS, Daniel Mananta Mengaku Dapat 'Bisikan'

Daniel Mananta mengaku di hatinya sempat ada niat untuk perlihatkan indahnya toleransi perbedaan agama melalui kunjungan ke Pekanbaru.

Tasmalinda
Jum'at, 18 November 2022 | 19:09 WIB
Ikut Kajian Subuh Bersama di Rumah UAS, Daniel Mananta Mengaku Dapat 'Bisikan'
Momen Daniel Mananta ikut pengajian Ustaz Abdul Somad (Instagram/@ustadzabdulsomad_official)

SuaraSumsel.id - Sosok Daniel Mananta belum lama ini kembali menjadi perhatian publik. Kehadirannya di kajian subuh di rumah Ustaz Abdul Somadalias UAS di Pekanbaru menjadi cerita baru.

Daniel pun mengaku mendapatkan bisikan saat berada di kediaman sang ustaz.

Bersama istrinya, Viola Maria, Daniel Mananta tak mau menginap di hotel selama di Pekanbaru. Mereka memilih tinggal di rumah yang ada di lingkungan pesantren keluarga UAS.

Daniel Mananta menegaskan tujuan ke Pekanbaru cuma untuk membangun hubungan dengan UAS dan keluarga. Tapi dia sempat terbuai dengan pujian warganet usai fotonya bersama UAS sedang makan durian diunggah di Instagram.

Baca Juga:Menolak UMP Sumsel Hanya Naik Rp27 Ribu, Ribuan Buruh Tagih Janji Gubernur Herman Deru

"Sesuatu yang baik, belum tentu itu yang Tuhan izinkan," kata Daniel Mananta saat bercerita tentang kunjungannya ke Pekanbaru di kanal YouTube Kasisolusi, Jumat (18/11/2022).

Daniel pun lantas memantapkan hati untuk meluruskan niatnya, yakni membangun hubungan dengan UAS, bukan memamerkan toleransi. Kepada Tuhan, dia juga minta maaf dan akhirnya kembali mendapat bisikan.

Momen Daniel Mananta ikut kajian [Instagram/@adrianmaulana]
Momen Daniel Mananta ikut kajian [Instagram/@adrianmaulana]

Daniel Mananta mengaku di hatinya sempat ada niat untuk perlihatkan indahnya toleransi perbedaan agama melalui kunjungan ke Pekanbaru. Tapi baginya, hal itu sudah melenceng dari tujuan awal dia menemui UAS.

"Tiba-tiba kita harus foto untuk memperlihatkan inilah arti toleransi, kita adalah pahlawan Indonesia yang akan memperlihatkan bahwa ini adalah cara sebenarnya untuk bertoleransi,"

"Intinya lu bukan untuk memperlihatkan kotoleranan lu dan lain-lain. Fokusnya saat ini bangun hubungan saja," ujarnya lagi.

Baca Juga:Sidik Korupsi di PT Sriwijaya Mandiri Sumsel, KPK Dalami Kerja Sama Pengangkutan Batu Bara dengan Perusahaan

"Akhirnya itu bikin gue 'aduh maaf ya Tuhan, emang (saya) nggak sempurna. Gue minta maaf di situ sih dan dibilang (mendapat bisikan) 'Niel terus bangun hubungan sama UAS'," kata Daniel Mananta.

Lifestyle

Terkini

Padahal berdasarkan datanya, luas lahan gambut di Sumsel sebesar 1,2 juta hektar

News | 21:01 WIB

Berikut jadwal buka puasa di Lubuklinggau pada 31 Maret 2023 sekaligus lengkap dengan doanya.

News | 18:02 WIB

Berikut jadwal buka puasa di Prabumulih pada 31 Maret 2023 dilengkapi dengan doa.

News | 17:53 WIB

Berikut jadwal buka puasa di Palembang pada 31 Maret 2023 sekaligus lengkap dengan doanya.

News | 17:41 WIB

Terkait komoditas di pasar murah terdiri atas gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan daging kerbau.

News | 13:08 WIB

Benar, untuk dugaan kasus korupsi di PT Semen Baturaja saat ini statusnya sudah naik ke tahap penyidikan, kata Radyan.

News | 12:52 WIB

Jalan dan pemukiman di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) makin ramai dengan pemasangan baliho promosikan diri.

News | 12:38 WIB

Politisi PKS dan Wawako Palembang turut menjadi sasaran kekecewaan dan kekesalan warganet akibat Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

News | 03:44 WIB

Pemain klub sepak bola PS Palembang, Sumatera Selatan memasang pita hitam di lengan tangan sebagai tanda dukacita atas batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia,

News | 03:02 WIB

Waktu imsak untuk kota Palembang, Prabumulih, Lubuklinggau dan Pagar Alam.

News | 02:41 WIB

"Saya sendiri masihshockPiala Dunia U-20 batal. Kasihan pula dengan atlet Timnas yang sudah berlatih bertahun-tahun," ujar Deru.

News | 17:18 WIB

Di Sumatera Selatan (Sumsel) sendiri pemerintah provinsi (Pemprov) mengaku sudah menganggarkan dana hingga Rp 30 Miliar

News | 16:11 WIB

"Saya kira dari FIFA sangat menyadari, itu keputusannya membuat kecewa banyak orang. Tapi ini wewenang penuh FIFA dan FIFA pasti telah memilih keputusan terbaik untuk kita,

News | 14:54 WIB

Alasan anak menikam ibu kandung saat tadarus Alquran terungkap, ia menilai sang ibu mengikuti ajaran sesat sehingga halal darahnya.

News | 14:26 WIB

Tim penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan (Sumsel) menggeledahan kantor KONI Sumsel.

News | 12:58 WIB
Tampilkan lebih banyak