Sopir Korban Tempeleng Yang Viral Juga Laporkan Istri Pria Plontos: Dia Ikut Mengancam

Sementara ini dari pengakuannya, terlapor mengaku kesal karena istri dimaki lebih dulu saat kejadian itu," kata Kapolsek.

Tasmalinda
Kamis, 03 November 2022 | 12:48 WIB
Sopir Korban Tempeleng Yang Viral Juga Laporkan Istri Pria Plontos: Dia Ikut Mengancam
Pengendara tempeleng sopir di Palembang Sumsel viral

SuaraSumsel.id - Peristiwa viral soal penganiayaan berupa tempeleng sopir di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) berujung panjang. Kekinian, bukan hanya pria plontos yang dilaporkan korban, melainkan juga istrinya, 

Korban sopir di Palembang yang ditempeleng melaporkan istri pria plontos karena dinilai ikut mengancam. Peristiwa viral  dua pengendara terjadi di Jalan Torpedo, Sekip, Kecamatan Kemuning, Palembang, Sumsel.

Korban turut melaporkan istri Gunawan yang sebelumnya diamankan Polsek Kemuning. Dia melaporkan istri Gunawan karena ikut mengeluarkan kata-kata kasar saat korban ditempeleng.

“Saya melaporkan istri si pelaku karena saya tidak senang ketika dia memaki dengan kata-kata kasar sambil menunjuk-nunjuk. Saya cuma mau keadilannya saja,” ujar Ripianto usai membuat laporan di polisi

Baca Juga:Sejumlah Wilayah di Sumsel Ini Bakal Hujan Lebat Sampai Dini Hari

Meski istri Gunawan tidak menamparnya, ia tetap merasa tidak senang dengan perbuatan pelaku tersebut. “Saya ingin jadikan ini pembelajaran bagi pelaku dan juga bagi pengendara baik mobil dan motor agar ke depannya lebih menghargai pengguna jalan lainnya,” kata Ripianto.

Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, pasangan suami istri tersebut sudah diamankan di Polsek Kemung, Palembang.

Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Kapolsek Kemuning Palembang, AKP Shisca Agustina mengungkapkan penganiayaan terhadap korban Ripianto akibat kesal dengan cara korban menegur. Meski demikian Ripianto itu bukan tanpa alasan karena terlapor yang arogan menerobos masuk jalur korban, saat terjadi kemacetan.

“Sementara ini dari pengakuannya, terlapor mengaku kesal karena istri dimaki lebih dulu saat kejadian itu. Istrinya yang tak terima kemudian memaki balik pelapor dan selanjutnya istrinya mengadu ke terlapor,” katanya.

Pelaku GN mengaku naik pitam dan turun dari mobil serta langsung menganiaya dengan tempeleng. “Terlapor emosi mendengar itu dan turun dari mobil dan melakukan perbuatan seperti pada video tersebut. Jadi sejauh ini murni karena kesal pengakuannya,” jelas Shisca.

Baca Juga:PKS Sumsel: Anies Baswedan-Aher Paling Tepat, Kami 'Samina Wa Athona'

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini