Sedihnya Gilang Juragan 99 Mundur Dari Arema FC Pasca Tragedi Kanjuruhan: Setiap Malam Susah Tidur

Gilang Juragan 99 merasa sedih melihat banyak yang kehilangan anak, kepala keluarga.

Tasmalinda
Sabtu, 29 Oktober 2022 | 15:18 WIB
Sedihnya Gilang Juragan 99 Mundur Dari Arema FC Pasca Tragedi Kanjuruhan: Setiap Malam Susah Tidur
Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana alias Gilang Juragan 99 menangis saat menyampaikan keterangan kepada wartawan di Sekretariat Arema FC, Malang, Jawa Timur, Senin (3/10/2022). [ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/rwa]

SuaraSumsel.id - Sosok Gilang Widya Pramana atau lebih dikenal dengan nama Gilang Juragan 99 mengaku resmi mengumumkan mundur dari klub Arema FC, Sabtu (29/10/2022).

Pengumuman ini diawali dengan sambutan jika ia sangat bersedih atas tragedi stadion Kanjuruhan. Dia mengaku tidak nyenyak tidur setiap malam. Kesedihan harus mundur dari Arema FC yang telah menjadi keputusannya.

Melansir Suara.com, ia merasa sedih melihat banyak yang kehilangan anak, kepala keluarga.

"Sedih rasanya melihat kehilangan anak, kehilangan kepala keluarga. Saya setiap malam susah tidur, tidak nyenyak, ada perasaan yang mengganjal,"ujarnya.

Baca Juga:Polda Sumsel Bagikan Nomor Layanan Baru, Warganet Ingatkan Kasus Lama Belum Terungkap

Selama ini, Gilang merasakan jika sepak bola ialah sebuah gaya hidupnya (passion).

"Di Arema, saya bener bener cinta, tulus apa yang bisa saya berikan untuk arema dan warga Malang," jelasnya.

Gilang Juragan 99 mengumumkan langsung pengunduran dirinya di Kandang Singa atau kantor Arema FC, Kota Malang, Jawa Timur.

Unggahan Gilang Juragan 99 [Instagram/@juragan_99]
Unggahan Gilang Juragan 99 [Instagram/@juragan_99]

Suami Shandy Purnamasari itu beberapa kali terdiam dan menahan tangis. Posisi Presiden Arema FC adalah kehormatan, sebagai investor Ia diberikan istilah presiden oleh owner dan direksi.

Bapak dua anak ini mengaku mengalami trauma mendalam akibat Tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga:Butuh Bantuan Polisi di Sumsel? WhatsApp 081370002110 Nomor Baru Layanan Laporan Polda Sumsel

"Saya memutuskan untuk istirahat, rehat dari dunia sepak bola," ujarnya.

News

Terkini

Benar, untuk dugaan kasus korupsi di PT Semen Baturaja saat ini statusnya sudah naik ke tahap penyidikan, kata Radyan.

News | 12:52 WIB

Jalan dan pemukiman di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) makin ramai dengan pemasangan baliho promosikan diri.

News | 12:38 WIB

Politisi PKS dan Wawako Palembang turut menjadi sasaran kekecewaan dan kekesalan warganet akibat Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

News | 03:44 WIB

Pemain klub sepak bola PS Palembang, Sumatera Selatan memasang pita hitam di lengan tangan sebagai tanda dukacita atas batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia,

News | 03:02 WIB

Waktu imsak untuk kota Palembang, Prabumulih, Lubuklinggau dan Pagar Alam.

News | 02:41 WIB

"Saya sendiri masihshockPiala Dunia U-20 batal. Kasihan pula dengan atlet Timnas yang sudah berlatih bertahun-tahun," ujar Deru.

News | 17:18 WIB

Berikut jadwal buka puasa di Lubuklinggau pada 30 Maret 2023 sekaligus lengkap dengan doanya.

Lifestyle | 17:02 WIB

Berikut jadwal buka puasa di Prabumulih pada 30 Maret 2023 dilengkapi dengan doa.

Lifestyle | 16:46 WIB

Berikut jadwal buka puasa diPalembangpada 29 Maret 2023 sekaligus lengkap dengan doanya.

Lifestyle | 16:29 WIB

Di Sumatera Selatan (Sumsel) sendiri pemerintah provinsi (Pemprov) mengaku sudah menganggarkan dana hingga Rp 30 Miliar

News | 16:11 WIB

Pada lingkungan, limbah itu akan mendatangkan bau yang tidak sedap, mendatangkan berbagai penyakit, dan mencemari lingkungan.

Lifestyle | 15:13 WIB

"Saya kira dari FIFA sangat menyadari, itu keputusannya membuat kecewa banyak orang. Tapi ini wewenang penuh FIFA dan FIFA pasti telah memilih keputusan terbaik untuk kita,

News | 14:54 WIB

Alasan anak menikam ibu kandung saat tadarus Alquran terungkap, ia menilai sang ibu mengikuti ajaran sesat sehingga halal darahnya.

News | 14:26 WIB

Berikut 5 hal yang membuat puasa Ramadhan bisa batal atau tidak sah berdasarkan syariat Islam.

Lifestyle | 14:08 WIB

Tim penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan (Sumsel) menggeledahan kantor KONI Sumsel.

News | 12:58 WIB
Tampilkan lebih banyak