SuaraSumsel.id - Belum lama ini, media sosial dihebohkan dengan video daging bakso yang diduga dicampur daging tikus. Bahkan ada sisa potongan bagian tubuh tikus di daging tersebut. Selain membuat konsumsen jijik, polisi pun akhirnya melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Polres Karawang bertindak mengungkap fakta di video viral tersebut.
“Bahwa di Karawang ada bakso tikus, ini sempat menjadi bola liar sehingga kami Polres Karawang melakukan langkah langkah cepat,“ kata Kapolres Kawarang AKBP Aldi Subartono, dikutip Hops.ID - jaringan Suara.com, Minggu (15/5/2022).
Ditemukan fakta bahwa daging tikus pada bakso tersebut ternyata tidak benar.
Baca Juga:Soal Koalisi Indonesia Bersatu, DPW PPP Sumsel Tunggu Instruksi Pusat: Ini Babak Baru bagi PPP
AKPB Aldi Subartono kepada awak media menyatakan bahwa setelah melakukan penyelidikan oleh intasi terkait, daging tikus yang ada pada bakso tersbut tidaklah benar.
“Dinyatakan tadi sudah jelas negatif, artinya bukan daging tikus,“ ungkapnya.
Dia pun masyarakat tidak perlu khawatir lagi dengan pemberitaan tersebut.
Terlebih khususnya masyarakat Karawang sudah bisa kembali menikmati bakso tanpa perlu khawatir.
Untuk oknum yang sudah mengupload video yang sempat viral tersebut, akan diundang untuk mengunggah video klarifikasi atas video viral yang sempat ia unggah.
Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sumsel Minggu 15 Mei 2022, BMKG: Akhir Pekan, Berawan hingga Malam Hari
“Nanti akan kita undang untuk klarifikasi terkait uplaodannya itu,“ ujar Kapolres Karawang tersebut.