Heboh Nama Ibas Disebut-sebut Ketika Aparat Amankan 16 Ton Minyak Goreng, Faktanya Begini

Nama ibas disebut-sebut dalam video saat aparat amankan 16 ton minyak goreng, namun informasi tersebut hoaks.

Tasmalinda
Rabu, 20 April 2022 | 06:38 WIB
Heboh Nama Ibas Disebut-sebut Ketika Aparat Amankan 16 Ton Minyak Goreng, Faktanya Begini
Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono. [Suara.com/Muhamad Yasir]

SuaraSumsel.id - Kabar tentang kelangkaan minyak goreng kembali mencuat setelah Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menetapkan Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana sebagai tersangka.

Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indrasari menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi "crude palm oil" (CPO) yang menyebabkan kelangkaan minyak goreng.

Selain Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kejagung juga menetapkan tiga tersangka lain dalam kasus itu, yaitu Senior Manager Corporate Affairs Permata Hijau Group Stanley M. A. (SMA), Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia Master Parulian Tumanggor (MPT), serta General Manager bagian General Affairs PT Musim Mas Picare Togar Sitanggang (PT).

Belakangan beredar di YouTube, terdapat unggahan yang mencatut nama anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas terkait minyak goreng.

Baca Juga:Atlet Senam Sumsel Fajar Abdul Rohman Batal Berlaga di Sea Games, Karena Kemenpora Tak Ada Anggaran

Unggahan akun Seputar Istana itu berjudul "Aparat Berhasil Amankan 16 ton minyak goreng, nasib Ibas di ujung tanduk!"

Melansir ANTARA, Video yang muncul pada 13 Maret 2022 itu telah diputar lebih dari 300 ribu kali, disukai lebih dari 1,8 ribu pengguna lain YouTube.

Namun, benarkah nasib Ibas di ujung tanduk terkait pengamanan 16 ton minyak goreng oleh aparat?
 

Penjelasan:

Berdasarkan penelusuran ANTARA, video tersebut justru tidak membahas dugaan keterkaitan Edhie Baskoro dengan keberhasilan aparat mengamankan 16 ton minyak goreng seperti disebut pada judul unggahan.

Baca Juga:Pamit Ingin Jajan ke Warung, Tiga Balita di Sumsel Tewas di Kolam Renang Fibelia Tirta

Video itu justru menampilkan kegiatan Ibas yang membagikan 16 ton minyak goreng melalui pasar murah di Ngawi, Jawa Timur.

Momen bagi-bagi minyak goreng itu menjadi viral lantaran dipandang sebagai tindakan pencitraan bagi partai kerena minyak goreng sedang sulit dicari masyarakat.

Namun, tidak ada keterangan dari lembaga atau instansi resmi terkait Ibas dengan pengamanan 16 ton minyak goreng.

Klaim: Nasib Ibas di ujung tanduk karena aparat amankan 16 ton minyak goreng
Rating: Hoaks alias palsu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini