Cerita Atlet Sumsel, Latihan Tiga Bulan tapi Cabor Badminton Tidak Ditandingkan di Porprov

Cerita atlet Sumsel yang telah bersemangat berlatih intensif selama tiga bulan, namun cabor badminton gagal ditandingkan di Porprov Sumsel.

Tasmalinda
Minggu, 28 November 2021 | 10:39 WIB
Cerita Atlet Sumsel, Latihan Tiga Bulan tapi Cabor Badminton Tidak Ditandingkan di Porprov
Porprov Sumsel XIII OKU Raya 2021. Cerita atlet Sumsel, latihan tiga bulan tapi cabor badminton tidak dipertandingkan di Porprov Sumsel.

Masing-masing mendapatkan medali emas, sedangkan medali perak dan perunggu ditiadakan.

Adapu 12 tim badminton yang menyatakan walkout atau tidak mau bertanding ialah Musi Rawas (Mura), Banyuasin, Musi Banyuasin (Muba), Lahat, Pagaralam, Muratara, Ogan Ilir, Prabumulih, OKI, Muaraenim, PALI, dan Lubuklinggau.

Belum lama ini PBSI Sumsel pun mengeluarkan pernyataan.

Ketua Pengprov PBSI Sumsel Amrullah mengatakan kegiatan Porprov diselenggarakan KONI Sumsel,  termasuk pendanaan dan mengenai regulasinya.

Baca Juga:Salip Palembang, Musi Banyuasin Pimpin Klasemen Porprov XIII Sumsel

KONI pun memutuskan siapa atlet yang bertanding. "Sementara Pengprov PBSI Sumsel hanya sebagai penyelenggara pertandingan," ujarnya seperti melansir dari ANTARA.

"Berkas diserahkan ke tim keabsahan KONI Sumsel untuk dilakukan verifikasi", katanya.

PBSI Sumsel sebagai penyelenggara pertandingan menerima nama-nama atlet yang akan mengikuti kegiatan Porprov Sumsel XIII.

Porprov Sumsel dok Pemprov Sumsel]
Porprov Sumsel dok Pemprov Sumsel]

Kronologis Walk Out 12 Kota dan Kabupaten

Pada 22 November 2021 di Baturaja digelar Manager Meeting dan Technical Meeting cabang olahraga bulut angkis, terdapat kabupaten dan kota mengungkapkan adanya atlet yang berasal dari luar Sumsel.

Baca Juga:Palembang Terapkan PPKM Level 3 saat Nataru 2022, Dilarang Pesta Kembang Api

Pada rapat yang digelar, peserta rapat meminta atlet dari luar Sumsel itu dikeluarkan dari kepesertaan Porprov. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini