SuaraSumsel.id - Dua emak atau ibu kedapatan mencuri susu di toko. Video kasus yang terjadi di Blitar ini pun viral di media sosial. Dalam penyelidikannya, polisi menangkap dua emak-emak ini pada Selasa (31/8/2021).
Kedua emak berinisial MRS (55) dan YLT (29). Keduanya dikatakan polisi mencuri di dua toko yang berbeda. Atas kejadian ini, pengacara Hotman Paris pun meminta maaf.
Melanisr terkini.id-jaringan Suara.com, pencurian pertama dilakukan di Toko Rina pada pukul 12.00 WIB, lalu pencurian kedua dilakukan di Toko Ringgit pada pukul 13.00 WIB.
Adhitya menegaskan, dalam kasus ini polisi tidak bisa menyelesaikan menggunakan restorative justice. Pemicunya lantaran pihak pelapor tidak ingin ada mediasi.
Baca Juga:Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Jadi Saksi Sidang Korupsi Masjid Sriwijaya
“Polisi tidak bisa menerapkan restorative justice. Ini karena pihak pelapor yang dirugikan tidak menghendaki upaya damai atau mediasi,” ujarnya
Menanggapi kasus ini, pengacara Hotman Paris meminta maaf. Ia pun menulis komentar jika emak-emak tersebut memang salah. Dengan demikian, atas nama emak-emak tersebut, Hotman Paris meminta maaf kepada pemilik toko.
"Maafkan mereka yg salah tapi sedang menderita kegetiran ekonomi! Bila perlu Hotman ganti rugi pemilik toko yg barangnya dicuri!!," tulis Hotman.
Hotman Paris pun menanyakan kepada pengikut media sosialnya apakah ada yang mengetahui kontak pemilik toko yang berada di Malang.
![Ilustrasi susu cokelat. (Shutterstock)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2015/07/25/o_19r11bbmd9pd1p15ft12l21t7da.jpg)
"Ada yg tau nomor kontak pemilik toko di malang ya?? Pak Kapolres tolong fasilitasi Hotman temu pemilik toko! Polres mana? Blitar???," tanyannya.
Baca Juga:Sumsel Pastikan Stadion Bumi Sriwijaya Siap Pakai untuk Piala Dunia U-20 2023 Indonesia
Disambung Hotman, ia pun menulis komentar ini saat terbangun tengah malam karena ingin menjalankan rutinitas kerjannya.
![Hotman Paris dan Shandy Aulia. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/28/23876-hotman-paris-dan-shandy-aulia.jpg)
"Salam bangun jam 2 malam yok kerjaaaaaa: minta semua follower saya dm ke ig ku ini ucapkan minta maaf ke pemilik toko! Pemilik toko tdk salah sbg korban! Kita ramai ramai minta maaf ke pemilik toko!," pungkas Hotman.
Informasi emak-emak ini pun menyebar di media sosial. Banyak netizen yang kemudian iba dan berharap kasusnya dapat diselesaikan dengan mediasi ketimbang memperkarakan sampai dengan meja hijau.