Mensiasati Pandemi, Pedagang Sayur Kini Pilih Menjajahkan Sayur Keliling

Situasi pandemi COVID 19, yang belum diketahui akan berakhir mengharuskan masyarakat, termasuk pedagang sayur beradaptasi.

Tasmalinda
Selasa, 27 Juli 2021 | 15:13 WIB
Mensiasati Pandemi, Pedagang Sayur Kini Pilih Menjajahkan Sayur Keliling
Salah satu pedagang sayur di Pasar Induk Pasar Minggu, Jakarta Selatan. (Suara.com/Arga) Mensiasati Pandemi, Pedagang Sayur Kini Pilih Menjajahkan Sayur Keliling

SuaraSumsel.id - Pembeli di pasar tradisional Kecamatan Tebing Tinggi, Empat Lawang makin sepi. Karena itu, pedagang sayur kini lebih memilih menjajahkan sayur berkeliling.

Ning (54), salah satu pedagang sayuran di Pasar Pulau Emas, Tebing Tinggi mengungkapkan banyak pedagang sayur yang menjajakan langsung sayur-mayur ke rumah-rumah.

Bahkan dengan harga jual yang lebih murah.

“Karena memang lagi musim Corona, jadi banyak orang yang tidak ada pekerjaan jadinya ada yang memilih berjualan sayuran ke rumah-rumah dan juga mereka bisa menjual dengan harga di bawah harga pasar,” tutur Ning saat diwawancarai di lapaknya seperti dilansir dari Sumselupdate.com - jaringan Suara.com, Selasa (27/07/2021).

Baca Juga:Dua Tersangka Kasus Kredit Macet Bank Sumsel Babel Tak Ditahan, Kompak Sakit

Perempuan yang telah berjualan sayur-mayur selama 13 tahun ini mengaku, jumlah pembeli semakin sepi sehingga menurunkan pendapatan mereka.

"Seharusnya tidak ada perang harga antara pasar tradisional dan pedagang yang berjualan ke rumah-rumah warga," ucapnya.

Senada terjadi beberapa pedagang sayur di Pasar Pendopo. Pembel yang berkurang membuat pendapatan turun 25 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini